"Memang kita semua sekarang ini sangat terganggu dengan pernyataan DR Denny Indrayana yang menyebut ada partai yang mengajukan untuk barter kasus mengenai ini," kata Ketua DPP Golkar, Priyo Budi Santoso di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (1/3).
Menurut Priyo yang juga wakil ketua DPR, Golkar pasti tak tertarik dengan adanya barter hukum itu
BACA JUGA: Pejabat Tomohon Dicecar KPK
Alasannya, jika itu terjadi dan akan tercium ke publik tentu akan menjadi skandal yang sangat memalukan"Golkar jelas pada posisinya
BACA JUGA: Lagi, MAKI Praperadilankan KPK
Sama sekali tidak tertarik kalau untuk barter politik, barter hukum, karena kalau tercium publik, akan menjadiskandal yang memalukan
Sampai hari ini, menurut Priyo, Golkar tetap pada sikap sejak awal terhadap Skandal Bank Century. Meskipun kata dia, pihaknya membuka pintu seluas-luasnya diadakannya komunikasi politik karena lobi dibenarkan.
Karena itu, kata Priyo pula rencana Golkar membuka pintu komunikasi sedikit agak terganggu
BACA JUGA: Ketua DPR Akui Tembakau Bikin Sejahtera
"Saya mendengar banyak partai koalisi dan non koalisi itu menjadi sedikit gak nyaman karena diakhir kesimpulanKalau ada partai yang berubah pendirian, maka benarlah kemudian kalau ada barter hukum dan politik” pungkasnya.Walau begitu, pernyataan resmi Denny dihormati PriyoIa juga tidak akan mendorong siapa nama partai yang dinilai telah mengusulkan adanya barter kasus"Apapun itu kami tetap menghormati karena itu pernyataan resmi dari Staf Khusus Presiden," katanya.(awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Boven Digoel jadi Tersangka di KPK
Redaktur : Tim Redaksi