jpnn.com, CHICAGO - Seekor gorila di Kebun Binatang Lincoln Park, Chicago, Amerika Serikat menunjukkan perilaku ganjil.
Primata besar berusia 16 tahun itu kecanduan menonton video dan foto-foto orang melalui telepon pintar atau smartphone.
BACA JUGA: Penyebar Video Hoaks Ibu Gorok Leher Anak Kandung Ditangkap, Ini Tampangnya
Primata besar asal Afrika tersebut begitu betah memelototi smartphone pengunjung untuk melihat video maupun foto.
Hal itu membuat pengelola kebun binatang tersebut khawatir.
BACA JUGA: Ternyata Ini Motif Kasatpol PP Membunuh Pegawai Dishub Makassar, Ya Tuhan
Direktur Lincoln Park Stephen Ross mengatakan Amare menghabiskan lebih banyak waktunya untuk melihat ponsel pengunjung.
"Kami lebih suka Amare menghabiskan lebih banyak waktunya dengan sesamanya untuk belajar menjadi gorila," ujar Ross kepada Chicago Sun-Times.
BACA JUGA: Politikus Anti-Islam Mau Bakar Al-Quran, Swedia Diguncang Kerusuhan
Peristiwa menjelang akhir Maret lalu membuat pengelola Lincoln Park waswas. Sebab, Amare yang begitu asyik menonton video di ponsel tak memperhatikan ada gorila lain menyerangnya.
Pamer kekuatan merupakan hal lazim di antara kawanan gorila. Hal itu biasanya sebagai ajang gorila jantan muda untuk memperlihatkan pengaruhnya.
Ross mengatakan penelola kebun binatang itu ibarat orang tua yang ingin memberikan pilihan terbaik untuk anak-anaknya.
"Kami ingin mereka berkembang menjadi dewasa, tetapi sesekali harus mengarahkan pilihan itu demi kebaikan mereka," ucap Ross.
Oleh karena itu ketimbang Amare dibiarkan duduk berlama-lama memelototi smartphone, lebih baik kera besar tersebut didorong keluar untuk berinteraksi dengan sasama gorila.
Pengelola kebun binatang pun membuat zona penyangga untuk menjauhkan gorila berbobot 190,5 kilo itu dari pengunjung yang berswafoto.
BACA JUGA: Pegawai Dishub Makassar Dieksekusi Oknum Polisi, Senpi Dibeli dari Jaringan Teroris, Duh
Sebelumnya, pengunjung dan gorila di Lincon Palk Zoo hanya dibatasi kaca. Namun, kini ada zona penyangga sehingga pengunjung tidak bisa menempelkan ponsel mereka ke kaca kandang gorila.
Ross mengaku punya pengalaman merawat kera-kera besar selama 25 tahun. "Saya punya banyak strategi pengasuhan yang dikembangkan dari pengalaman itu," tuturnya. (Chicago Sun-Times/JPNN.com)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam