Grab Resmi Akuisisi Uber di Asia Tenggara

Selasa, 27 Maret 2018 – 07:34 WIB
Ilustrasi Uber. Uber resmi diakuisisi Grab di Asia Tenggara. Foto: AFP

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Perusahaan aplikasi penyedia transportasi asal Malaysia Grab resmi mengakuisisi aset operasional Uber di Asia Tenggara, Senin (26/3).

“Penggabungan bisnis ini melahirkan pemimpin dalam platform dan efisiensi biaya di kawasan Asia Tenggara,’’ ujar Group CEO and Co-Founder Grab Anthony Tan.

BACA JUGA: Tragis, Mobil Pintar Bikinan Uber Bunuh Pejalan Kaki

Dengan akuisisi tersebut, Grab akan mengintegrasikan bisnis layanan pemesanan kendaraan ke platform transportasi dan fintech yang telah dimiliki perusahaan Malaysia itu.

Ada juga Uber Eats yang merupakan pesan antar makanan milik Uber di kawasan Asia Tenggara.

BACA JUGA: Grab Dikabarkan dalam Proses Melahap Uber Asia Tenggara

Untuk meminimalkan disrupsi, kedua belah pihak bakal bekerja sama untuk melakukan migrasi mitra pengemudi dan penumpang Uber, serta pelanggan, rekanan merchant, maupun rekanan pengantaran Uber Eats ke platform Grab.

’’Aplikasi Uber tetap beroperasi selama dua minggu mendatang untuk memastikan stabilitas para mitra Uber. Uber Eats akan tetap beroperasi hingga akhir Mei. Setelahnya, rekanan pengantaran dan restoran Uber bakal pindah ke platform GrabFood,’’ jelas Anthony.

BACA JUGA: Ajak Party Bareng, Margot Robbie Ditolak Sopir Uber

Setelah melakukan aksi korporasi tersebut, Grab sudah berancang-ancang mengembangkan mobile platform online to offline (O2O) untuk kawasan Asia Tenggara.

Menurut Anthony, Grab akan mengembangkan bisnis GrabFood yang telah dimilikinya di Indonesia dan Thailand serta dua negara lain, yaitu Singapura dan Malaysia.

’’Menyusul integrasi dari bisnis Uber Eats. GrabFood bakal tersedia di seluruh negara besar Asia Tenggara pada semester pertama 2018,’’ kata Anthony.

Sementara itu, Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengungkapkan, pihaknya optimistis akuisisi akan akan menghasilkan platform aplikasi yang lebih baik lagi.

’’Dengan jumlah mitra yang lebih besar di platform kami, kebutuhan transportasi penumpang bakal lebih cepat terpenuhi. Penumpang dapat menikmati waktu tunggu yang lebih singkat melalui satu aplikasi,’’ tutur Ridzki. (agf/c14/fal)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Grab Seriusi Pasar Corporate


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler