jpnn.com, BALIKPAPAN - Kondisi perekonomian yang masih lesu berimbas langsung terhadap tingkat penjualan unit kendaraan.
Penurunan pembelian ini turut dialami produk-produk Suzuki.
BACA JUGA: LCGC Merajalela, Penjualan Sedan Anjlok 55 Persen
Karena itu, Suzuki melakukan berbagai cara untuk mendongkrak penjualan.
COO PT Samekarindo Indah, Dekriswan Zihono mengatakan, pihaknya telah menyiapkan promo Lebaran.
BACA JUGA: Penjualan Otomotif Hanya Naik 8 Persen
Di antaranya, cicilan ringan baik untuk roda empat dan dua.
"Uang muka hanya 20 persen untuk roda empat dan sepuluh persen untuk roda dua. Ditambah hadiah langsung baik aksesoris hingga spare part," jelasnya.
BACA JUGA: Laris Manis, Ignis Angkat Derajat City Car
Dekriswan mengakui, penjualan otomotif masih lesu. Dia berharap penjualan meningkat pada Lebaran kali ini.
Untuk kendaraan roda empat, segmen pick up anjlok hingga 41 persen.
Secara keseluruhan, penjualan roda empat turun 18 persen.
Sebenarnya, lanjut dia, ada perbaikan penjualan. Suzuki Ignis yang baru diluncurkan pertengahan tahun ini permintaannya cukup bagus.
"Namun, keterbatasan unit masih menjadi kendala. Saat ini, Ignis masih CBU dari India. Tidak dirakit atau diproduksi di Indonesia. Jadi distribusi unit masih dijatah. Mau tidak mau banyak konsumen yang menunggu," terangnya.
Di sisi lain, kendaraan roda dua relatif stabil. Permintaan tertinggi terjadi pada Suzuki GSX R150 yang mencapai 150 unit per bulan. (aji/rsh/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ramadan, Penjualan Sepeda Motor Hanya Naik Tipis
Redaktur & Reporter : Ragil