SOLO - Kunjungan Wakil Presiden FIFA Pangeran Ali bin Al Hussein ke Indonesia, Selasa (14/6) kemarin, membawa secercah harapan bagi kubu George Toisutta (GT) dan Arifin Panigoro (AP)Setelah kunjungan tersebut, FIFA kemungkinan bakal meninjau kembali status GT dan AP yang dilarang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) dan Wakil Ketum PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di The Sunan Hotel, Solo, 9 Juli mendatang.
Sebelumnya, putra keempat Raja Hussein dari Jordania tersebut sengaja datang ke tanah air untuk mengetahui kebenaran yang ada di tubuh PSSI saat ini
BACA JUGA: Perang Bintang Mundur
Hasil pantauannya selama di Indonesia tersebut akan segera dilaporkan kepada FIFATerkait kemungkinan ini, Komite Normalisasi (KN) PSSI selaku pelaksana KLB mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut
BACA JUGA: Macan Kemayoran Bisa Gelar Laga Terakhir di Jakarta
Menurut salah satu anggota KN PSSI F.XBACA JUGA: Barca Tutup La Masia, Pindah ke Sant Joan Despi
Termasuk GT dan AP."Tidak masalah jika George Toisutta dan Arifin Panigoro diizinkan FIFA mencalonkan diri dalam kongres nantiKN kan ditunjuk oleh FIFA untuk melaksanakan mandatKalau mandatnya seperti itu ya wajib dilaksanakan," kata pria yang akrab disapa Rudy tersebut kepada Radar Solo (Grup JPNN) kemarin (15/6)
Ya, dalam posisi saat ini, seluruh anggota KN PSSI haram untuk mendukung salah satu calon yang maju dalam pemilihan nantiCalon Ketum dalam KLB nanti ada 19, calon Waketum ada 16, sedangkan calon anggota Exco ada 51 calon.
Sebelumnya, maksud dan tujuan kunjungan Prince Ali ke Indonesia untuk mencari fakta tentang keadaan sepak bola di IndonesiaTermasuk kekisruhan di tubuh PSSIDalam kunjungan tersebut, Prince Ali menemui Menpora Andi Mallarangeng, Ketua KONI Rita Subowo, Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar, dan juga George Toisutta di beberapa tempat terpisahSedangkan agenda terakhir kunjungan Prince Ali adalah bertemu dengan para pemilik suara yang tergabung dalam Kelompok 78Pertemuan ini digelar di Hotel The Sultan, Jakarta di hari yang sama.
Hasil temuan di lapangan tersebut akan dikoordinasikan dengan Federasi Sepak Bola Asia (AFC), yang lebih memahami kondisi persepakbolaan IndonesiaHasil rapat koordinasi dengan AFC inilah yang akan dilaporkan kepada FIFA untuk segera ditindaklanjutiTermasuk lolos dan tidaknya GT dan AP mencalonkan diri dalam KLB, 9 Juli mendatang"Yang penting adalah agar Indonesia terbebas dari sanksi dari FIFACaranya, lewat pemilihan ketua umum PSSITerserah calonnya siapa," jelas pria berkumis tebal tersebut.
Sementara itu, menjelang Kongres PSSI, manajemen The Sunan Hotel Solo sebagai tempat penyelenggaraan menyatakan sudah menyiapkan semua kebutuhanMulai dari ruangan, infrastruktur, SDM, fasilitas hingga pernik-pernik yang dibutuhkan selama kongresTermasuk aparat keamanan, dengan melakukan koordinasi pihak terkait.
"Untuk persiapan pengamanan memang menjadi tanggung jawab panitia kongresSedang persiapan yang kami lakukan masih standar sebagaimana layaknya pelaksanaan kongres pada umumnyaKhusus antisipasi di luar keamanan tetap kami lakukan dan tentunya kami selalu berkoordinasi dengan pihak panitia," papar Dicky Sumarsono, general manager The Sunan Hotel Solo, Rabu (15/6) kemarin.
Dijelaskan Dicky, hingga saat ini pihaknya selalu mengikuti aturan yang ditetapkan pihak panitiaTermasuk penambahan fasilitas yang dibutuhkanSalah satu aturan yang ditetapkan yaitu pada tanggal tersebut The Sunan Hotel di-booking semuanya oleh panitia Kongres PSSIPanitia tidak memperbolehkan adanya tamu-tamu lain maupun grup lain di luar peserta PSSI.
"Semua kamar di hotel kami di-bookingDari total 128 kamar hampir semuanya di-booking untuk peserta PSSIKemungkinan persentasenya sekitar 99 persenSisanya masih ada sekitar enam kamar untuk tamu umum," terangnya.
Guna kesuksesan penyelenggaraan Kongres PSSI, semua ballroom yang ada di hotel digunakan untuk pelaksanaan kongresSebagaimana yang dipesan pihak panitia semua kamar sudah di-booking semuanya
"Khusus menu makanan untuk kegiatan meeting di ballroom pihak panitia sudah memesan sebanyak 600 pakSedang model kongresnya di ballroom akan menggunakan tipe classroom dengan total sekitar 250 seat atau kursi," ungkap Dicky.(fer/edy/nan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cristiano Ronaldo Tolak Manchester City
Redaktur : Tim Redaksi