jpnn.com, JAMBI - Pemadaman listrik terjadi pada Sabtu (27/5) dini hari hingga masuk waktu Subuh di sebagian wilayah Jambi.
Kemudian kemarin (28/5) pemadaman masih berlanjut di sebagian wilayah lainnya di Provinsi Jambi.
BACA JUGA: Mengecewakan, PLN Dinilai Tak Bisa Diandalkan
Rupanya pemadaman itu bukan disengaja, melainkan karena ada kerusakan. Makanya, warga diminta bersabar.
Manager PLN Area Jambi, Haris Andika, menyebut pemadaman ini karena terjadinya gangguan sistem SBST pukul 1.37 WIB dinihari.
BACA JUGA: Sumut Bebas Pemadaman Selama Lebaran
Penyebabnya lantaran ada gangguan pada sisi TT Muaro Bungo-Bangko. Ia menyebut, pemadaman di Area Jambi terjadi di GI Payo Selincah, Aurduri, Muaro Bulian, Sungai Gelam dan Sabak. "Ada gangguan pada dini hari tadi," ujarnya.
Sementara untuk pemadaman yang terjadi Sabtu dinihari, berdasarkan informasi yang didapat, terjadi gangguan di Gardu Induk Payo Selincah akibat gangguan musang.
BACA JUGA: Hamdalah, Biak Akhirnya Bisa Menikmati Listrik 24 Jam Setiap Hari
Kemudian terjadi juga pemadaman 40 buah gardu distribusi sehingga 5843 pelanggan mengalami pemadaman Sabtu dini hari tersebut.
Ini menyebabkan pelanggan di RS DKT, RS Theresia, Broni, Pulau Pandan, Legok, mesjid Agung Alfalah dan sekitarnya mengalami pemadaman dari dini hari hingga pagi hari.
Masyarakat menyuarakan keluhannya ke Gubernur Jambi Zumi Zola melalui aplikasi Gubernur Jambi Menjawab yang diluncurkan Pemprov Jambi belum lama ini.
Banyak keluhan dan umpatan ditulis masyarakat di sana. Apalagi, Gubernur Jambi Zumi Zola pernah mengatakan, sudah menyurati PLN untuk meminta tidak ada pemadaman selama Ramadan ini.
Salah satu masyarakat menulis kenapa persoalan listrik di Jambi tak pernah beres. Kemudian ada juga yang menulis agar Gubernur menegur PLN agar tak memadamkan liatrik terus menerus.
"Tolong di tindak tegas itu PLN Pak. Jangan seenak-enaknya aja mati kan lampu tanpa ada pemberitahuan, kita mau makan sahur dan beribadah jadi terganggu, terimakasih,” tulis Aris salah satu warga.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Zola menjawab melalui aplikasi tersebut. Gubernur Jambi Zumi Zola mengatakan persoalan listrik ini sudah dikoordinasikan dengan PLN. Untuk sementara memang ada gangguan transisi 150 KV arah Muaro Bungo.
"Instansi terkait masih mengecek penyebab pastinya. Lebih lanjut secara bertahap akan kami perbaiki setelah pengecekan. Sekali lagi mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. InsyaAllah segera kami tuntaskan,” tulisnya. (enn/mui)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Kenaikan Tarif Listrik, Kantor Wali Kota dan PLN Didemo Warga
Redaktur & Reporter : Soetomo