Gubernur Kalsel Berharap PLN Tak Padamkan Listrik

JAKARTA - Gubernur Kalimantan Selatan Rudi Arifin meminta kepada PLN agar tak memadamkan listrik selama pemilu legislatif berlangsungSementara, pihaknya juga telah menambah barisan pemadam kebakaran

BACA JUGA: Organisasi Pensiunan TNI-Polri Bertemu SBY

Sedangkan di Bali, Gubernur Made Mangku Pastika menyerukan kepada warganya agar menggunakan pakaian adat saat memberikan suara di TPS.

"Distribusi logistik pemilu sudah berjalan 100 persen, surat suara yang rusak sudah diadakan penggantianJumlah DPT 2,4 juta lebih, (dan) itu sudah diverifikasi," papar Rudi dalam teleconference dengan Presiden SBY.

Tentang kampanye pemilu, Rudi menambahkan, sejauh ini berjalan lancar dan aman

BACA JUGA: Pemilu Ibukota Dijamin Aman dan Zero Accident

"Pelanggaran kampanye yang terjadi ada dua kasus, keduanya (telah) lanjut ke pengadilanPertama soal kampanye di luar jadwal, yang alhamdulillah diproses melalui pengadilan, ternyata divonis bebas

BACA JUGA: Para Gubernur Laporkan Pemilu Siap 100 Persen

Kasus kedua, soal ijazah palsu(Itu) sudah dinyatakan terbukti di pengadilan, namun yang bersangkutan naik banding," cetusnya.

Rudi juga menerangkan bahwa kelancaran dalam hal persiapan dan penyelenggaraan pemilu di Kalsel, diawali dengan pembentukan Tim Koordinasi Pemilu"Tim itu juga ikut melakukan sosialisasi-sosialisasi dalam rangka memberikan penjelasan kepada masyarakat secara menyeluruh," katanya.

Kesiapan lain yang disampaikan Rudi, terkait kerjasama dengan pihak TNI-Polri"Saya selaku Gubernur Kalsel juga sudah membuat surat kepada bupati dan walikota untuk menambah rasa aman, yaitu dengan menambah BPK (Barisan Pemadam Kebakaran)Kami juga minta kepada jajaran PLN, agar selama pemilu tidak diadakan pemadaman, sehingga suplai listrik dapat berlangsung dengan baik dan bisa memenuhi aspirasi masyarakatKondisi politik sendiri aman dan kondusif," tegasnya.

Sementara itu, di Bali, Gubernur Made Mangku Pastika mengutarakan bahwa seluruh personel administrasi dan logistik yang berkenaan dengan pemilu 9 April 2009 di daerah itu, telah dilaksanakan sepenuhnyaDilaporkannya, dari jumlah 8.166 TPS, seluruhnya telah siap untuk menjalankan pemilu legislatifSempat ada surat suara yang basah, tapi sudah diganti.

"Seluruh masyarakat sangat bersemangat menjelang pemilu iniJurdil dan demokratisDari aspek keamanan, sejak tadi malam, seluruh jajaran Polri, linmas, sudah siap, dan masih dapat tambahan kekuatan dari TNI sebanyak 800 personil lebih," paparnya.

Bertepatan dengan proses pencontrengan wakil rakyat di tanah wisata itu, Gubernur Pastika pun menghimbau seluruh warga Bali agar mengenakan pakaian adat"Besok itu juga hari keagamaan di Bali(Jadi) kami menjalankan dua hal sekaligus, dharma negara dan dharma agamaSeluruh warga Bali menggunakan pakaian adat menuju TPSSo far so good," imbuhnya pula(gus/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY: Tak Ada Toleransi Bagi Perusuh Pemilu