jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerjunkan tim tanggap bencana ke beberapa daerah yang terdampak gempa Malang, Sabtu (10/4).
Posko pengungsian segera dibangun untuk membantu para korban gempa Malang yang rumahnya rusak agar bisa mengungsi. BPBD di kabupaten/kota yang terdampak sudah turun beserta relawan Tagana di lokasi.
BACA JUGA: Gempa Malang Bisa Picu Gunung Api Aktif hingga Tsunami? Begini Penjelasan BMKG
"Kami sudah mengirimkan tim untuk turun langsung ke titik-titik yang mengalami dampak parah," ujar Gubernur Khofifah.
Khofifah mengatakan area pengungsian akan dikoordinasikan langsung oleh masing-masing bupati daerah terdampak. Forkopimda Jatim bersama tiga bupati dari Malang, Lumajang dan Blitar akan menggelar rapat virtual.
BACA JUGA: Bertambah, Korban Meninggal Akibat Gempa Malang Jadi Enam Orang
"Besok insyaallah saya ke lokasi. Yang jelas evakuasi dan pendataan hingga kini terus kami lakukan," tutur dia.
Mantan Mensos itu juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada tapi tidak takut berlebihan. Kewaspadaan harus dilakukan guna mengantisipasi jika ada gempa susulan.
BACA JUGA: Gempa Kabupaten Malang: Innalillahi, Juwanto dan Nasar Tertimpa Reruntuhan Bangunan
"Kita berdoa bersama agar tidak terjadi hal yang tidak kita inginkan, dan Jawa Timur diberi keselamatan oleh Allah SWT. Semua saya harap tetap waspada namun jangan panik," pungkas Khofifah. (mcr12/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Arry Saputra