Gubernur Lebih Senang Dipilih Langsung

JAKARTA- Wacana pemilihan gubernur diserahkan kembali melalui DPRD sepertinya bakal menghadapi banyak rintanganTermasuk dari kalangan gubernur sendiri yang masih ingin dipilih langsung rakyat.

"Kalau kita gubernur ini maunya tetap dipilih langsung oleh rakyat

BACA JUGA: Menhut: Jangan Salahkan Rakyat

Sebab, itu menyangkut legitimasi yang lebih kuat," kata Gubernur Sulbar, H Anwar Adnan Saleh, Rabu (23/12) di Jakarta.

Pernyataan Anwar tersebut sebagai respons atas pertemuan gubernur se Indonesia dengan Mendagri yang menyatakan bahwa pilkada langsung untuk gubernur masih akan dikajiItu berarti, peluang pemilihan langsung dengan melalui DPRD masih memiliki peluang yang sama.

Dalam pertemuan tersebut, Mendagri Gamawan Fauzi memang menegaskan, sementara ini, Depdagri sedang merumuskan rancangan peraturan pemerintah yang akan memperkuat peran gubernur

BACA JUGA: Mantan Pangdam Galang Dukungan Lindungi SBY-Boediono

Antara lain isinya, gubernur akan dilantik langsung presiden di istana negara, tidak lagi di daerah masing-masing oleh Mendagri atas nama presiden.

Selain itu, sekda juga akan ditentukan gubernurTidak lagi ke pusat oleh presiden

BACA JUGA: 2010, Jaksa Diharap Kian Ramping dan Gesit

Bahkan nantinya Sekdaprov akan berganti nama menjadi Sekretaris Gubernur"Mendagri ini kan mantan gubernur, jadi tahu persis kelemahan gubernur selama ini," kata Anwar.

Selain melalui peraturan pemerintah, UU Pemerintahan Daerah juga akan direvisiRevisi UU itu juga yang akan menyangkut eksistensi pemilihan langsung nantinyaDengan demikian, hampir pasti, pemilihan gubernur yang akan berlangsung tahun depan tetap melalui pemilihan langsung.

Menurut Anwar, dipilih langsung rakyat memberi dampak psikologis bagi seorang gubernur.  Sebab sisi legitimasi sangat dibutuhkan dalam melaksanakan tugas-tugas sebagai gubernur"Dengan demikian, tak perlu pemilihan gubernur itu dikembalikan ke DPRD," tegasnya.(har/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Boediono dan Sri Mulyani Diminta Sadar Diri