MUARADUA – Bukan hanya "tersiksa" lantaran tak kunjung diangkat sebagai CPNS, para guru honorer di sejumlah daerah juga mengalami nasib tidak menerima gajiDi OKU Selatan, Sumsel, misalnya
BACA JUGA: Siapkan Edaran Larangan Pungli di Sekolah Negeri
Di sana, para guru honorer, khususnya untuk SMA dan SMK, sejak Januari lalu belum menerima gaji.Selain guru, para tenaga honorer di bagian Tata Usaha (TU) juga mengalami nasig yang sama
BACA JUGA: Mendiknas dan Rektor PTN Matangkan Kurikulum Baru Pancasila
“Karena kami tetap dituntut mengajarDan ternyata, honor mereka sebagai pengawas UN juga belum dibayarkan
BACA JUGA: Australia Bantu Indonesia Biayai Pendidikan Dasar
‘’Kepala sekolah berdalih karena belum turunnya dana bantuan sekolah gratis dari provinsi,’’ ujarnya.Kadis Pendidikan Nasional OKUS Drs Ansyori Matsyahri MM mengakui, hingga saat ini dana sekolah gratis dari provinsi belum turun. ‘’Terhambatnya penyaluran dana dari provinsi ini karena adanya perubahan mekanisme penyaluran dana tersebut,’’ ujarnya
Dikatakannya, sebelumnya dana langsung ke rekening sekolah, kini berubah penyalurannya harus masuk terlebih dahulu ke kas daerah baru ke rekening sekolah.‘’Perubahan inilah yang menjadi kendala, karena diperlukan legalitas dasar hukum pencairan dana program sekolah gratis, setelah ditemukan titik ini baru diterbitkan peraturan gubernur (pergub),’’ ujarnya yang sudah mengajukan permintaan ke provinsi agar dana program sekolah gartis Januari-Juni segera dibayarkan.
Terpisah, Kabag Keuangan OKU Selatan Drs Rahmat Surya Effendie MM mengatakan, dana program sekolah gratis untuk triwulan pertama sudah disalurkan provinsi ke kas daerah, jumlahnya Rp2.419.000.500‘’Salahnya Diknas belum mengajukan pencairan dana itu.
Dikatakannya, Diknas bermaksud agar pecairan dana program sekolah gratis dilakukan langsung dengan triwulan kedua secara sekaligus‘’Seharusnya, dana yang telah tersedia disalurkan baru mengajukan lagi untuk pencairan triwulan kedua. Inilah kenapa Provinsi belum mencairkan dana program sekolah gratis kedua, yang pertama saja belum salurkan,” ujarnya(mg32/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peserta Tes Tertulis Isi Kursi Kosong Jalur Undangan
Redaktur : Tim Redaksi