jpnn.com - BIAK - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Biak, Papua, pada 2024 ini mendapatkan tambahan 385 guru PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja).
Dinas Pendidikan Biak memprioritaskan penempatan 385 guru PPPK itu untuk menunjang proses belajar mengajar di sekolah negeri.
BACA JUGA: Dirjen Nunuk Penasaran Isi PermenPAN-RB Pengadaan CPNS & PPPK 2024, Pak Aba Merespons
"Untuk penyebaran tugas 385 guru PPPK diprioritaskan untuk satuan pendidikan sekolah negeri di pinggiran kota," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Biak Kamaruddin di Biak, Kamis (4/7).
Dia menyatakan bahwa dalam penempatan guru PPPK, pihak Disdikbud tidak memberikan keistimewaan terhadap guru mana pun.
BACA JUGA: Guru PPPK Jangan Minta Pindah ya, Bakal Ditolak dengan Alasan Apa pun
Sebab, lanjut dia, di saat seleksi PPPK, para peserta mengisi sendiri formasi kebutuhan guru pada satuan pendidikan.
Oleh karena itu, ketika menerima surat keputusan pengangkatan PPPK, maka harus melaksanakan tugas sesuai sekolah pilihannya.
Dia mengaku Disdikbud tidak melayani permintaan guru PPPK yang diterima untuk pindah tempat mengajar dengan alasan apa pun.
"Jika tidak bersedia mengajar sesuai sekolah pilihan, disarankan mengundurkan diri dari tenaga PPPK," ungkap Kamaruddin.
Dia pun berharap dipenuhinya kebutuhan guru di satuan pendidikan sekolah negeri dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia anak-anak Papua menjadi cerdas, sehat dan berkarakter.
"Kehadiran guru di sekolah juga mempercepat pencapaian Indonesia Emas 2045," kata Kamaruddin.
Berdasarkan data Dapodik, jumlah satuan pendidikan TK/PAUD 120 sekolah, SD 166 sekolah, SMP 55 sekolah, SMA 19 sekolah, dan SMK 8 sekolah. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi