jpnn.com, PALEMBANG - Polisi telah berhasil meringkus IS, 16, otak pelaku pembunuhan disertai pemerkosaan terhadap AA, 13, siswi SMP di Palembang.
Siswa SMA Nurul Amal yang beralamat di Jalan Gersik, 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang, itu dikenal tidak banyak ulah di sekolahnya.
BACA JUGA: Tepergok Mencuri Sepeda Motor, Seorang Pria di Palembang Diamuk Massa
Salah seorang guru di sekolah tersebut mengaku kaget saat polisi menjemput IS pada Senin (2/9/20240 lalu.
"Setahu kami IS ini tidak banyak tingkah saat di sekolah, makanya waktu polisi menjemput IS di sekolah, kami cukup kaget," akui salah satu guru yang tidak mau disebutkan namanya, Rabu (11/9/2024).
BACA JUGA: Alasan Ipda T Menguras Bak Mandi di TKP Pembunuhan Ibu dan Anak Subang
Guru-guru pun enggan memberikan banyak komentar, karena kasus tersebut sudah diserahkan kepada pihak kepolisian.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sumsel AKBP Suparyono menerangkan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap keempat tersangka menujukkan bahwa keterangan mereka dapat dipercaya dan dapat dipertanggungjawabkan.
BACA JUGA: Kronologi Oknum Perwira Polisi Mengacak-acak TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
"Menurut hasil pemeriksaan psikologi terhadap IS, memang menunjukkan ketertarikan yang tidak wajar kepada korban," terang Suparyono.
Suparyono mengatakan bahwa IS tidak ada indikasi secara sengaja untuk membunuh korban.
"Namun, kalau untuk tindakan pemerkosaan memang merupakan niat awal IS dan teman-temannya," kata Suparyono singkat. (mcr35/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Cuci Hati