jpnn.com, SURABAYA - Pemungutan suara di Pilkada Serentak 2018 sudah digelar di 171 daerah, termasuk Pilgub Jatim.
Berdasarkan hasil hitung cepat Pilgub Jatim 2018 dari berbagai lembaga survei, Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak yang menang.
BACA JUGA: Usaha Sudah Maksimal, PDIP Akui Khofifah Lebih Unggul
Seperti temuan Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Data quick count Pilkada Jatim yang masuk 97,25 persen suara adalah Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak sebanyak 54,33 persen dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno hanya 45,67 suara.
Demikian juga data dari Indikator yang menggelar quick count final Pilgub Jatim 2018. Hasil quick count Pilkada Jatim 2018, adalah Khofifah - Emil Dardak, 53,63 persen dan Gus Ipul - Puti tertinggal 46,37 persen,
BACA JUGA: Bukti Pengaruh Pakde Karwo Lebih Kuat dibanding PDIP – PKB?
Versi Indikator, Khofifah menang Pilgub Jatim yang selisih perolehan suaranya terpaut 7,26 persen.
Bagaimana tanggapan Gus Ipul? Dia mengaku masih menunggu hasil perhitungan resmi terkait hasil pengitungan cepat, yang memenangkan pasangan nomor urut satu Khofifah - Emil.
BACA JUGA: Khofifah – Emil Menang di 25 Daerah di Jatim
Pojok Pitu (Jawa Pos Group) melaporkan, di posko pemenangan Gayungsari Surabaya, Gus Ipul bersama Mbak Puti telah melakukan pertemuan dengan Wasekjen PDIP Ahamad Bhasara, serta Anwar Shadad yang mewakili Partai Gerindra sebagai wakil partai pengusung.
Pertemuan itu mencermati hasil suara melalui penghitungan cepat dan mengeluarkan sikap. Bahwa pertama, Gus Ipul menyampaikan rasa terima kasih kepada rakyat Jawa Timur yang menggunakan hak suaranya datang ke TPS dan memilih pasangan calon sesuai hati nuraninya.
Kedua, menghormati hasil pengitungan cepat, sebagai suatu proses yang menyertai Pilkada atau pemilihan langsung.
Ketiga, dirinya dan Puti akan terus mencermati apapun laporan dari tim lapangan, untuk dikumpulkan setelah itu dianilis untuk dilaporkan ke publik.
Sementara itu Cawagub Puti kepada media mengatakan, pihaknya masih menunggu perhitungan resmi dari penyelenggara pemilu KPU. Serta mengucapan terima kasih kepada seluruh pendukung, terutama PDIP dan berharap terus mengawal proses perhitungan.
"Ini adalah proses politik, dan bagi saya merupakan suatu pembelajaran, dan saya perlu mengucapkan terima kasih kepada warga Jawa Timur serta para alim ulama yang telah mendukung kami," kata Puti seperti yang dilansir Pojok Pitu, Rabu (27/6). (pul/pojok pitu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bu Khofifah Menangis, Makin Haru saat Emil Ucapkan Doa
Redaktur : Tim Redaksi