jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid mengapresiasi keberhasilan Polri menangkap buron kelas kakap Djoko S Tjandra di Malaysia.
Legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pun mengucapkan selamat kepada Polri yang sukses menangkap terpidana kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali tersebut.
BACA JUGA: Saksikan Upacara Sakral Suku Deu Boawae, Gus Jazil MPR: Budaya di Flores Perlu Dipromosikan
“Selamat kepada pihak Kepolisian Republik Indonesia yang berhasil membawa buronan Djoko Tjandra,” ujar Jazilul di sela-sela kunjungan kerjanya di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Jumat (31/7).
Gus Jazil -panggilan akrabnya- menyebut Djoko Tjandra sebagai masalah besar di hadapan institusi terkait seperti Polri, Kejaksaan Agung, dan Kementerian Hukum dan HAM.
BACA JUGA: Jazilul Fawaid: MPR Ini Pemersatu, Meski Pernah Di-bully Juga
Anggota Komisi III DPR itu pun menyebut langkah Polri menangkap Djoko memperlihatkan Korps Bhayangkara itu berupaya mewujudkan semboyan profesional, modern dan tepercaya (Promoter).
Selain itu, Gus Jazil menyebut keberhasilan Polri menangkap Djoko S Tjandra menjadi salah satu catatan positif Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada Februari tahun depan.
BACA JUGA: Sosialisasi 4 Pilar di STIPER Flores, Gus Jazil: Semua Agama Menjiwai Pancasila
“Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mampu meninggalkan legacy (warisan) yang baik di masa sisa tugasnya,” papar Wakil Ketua Umum PKB itu.
Lebih lanjut Gus Jazil mengatakan, Polri bergerak cepat ketika mengetahui Djoko berulah. Semisal, Kapolri langsung menindak perwira tinggi Polri yang membantu Djoko.
“Hal demikian menunjukan Kapolri tidak tebang pilih,” ujarnya. “Kapolri telah bertindak cepat,” tegas politikus adal Pulau Bawean, Jawa Timur itu.(eno/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Antoni