jpnn.com, JAKARTA - Eks pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab bereaksi keras atas pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Sebelumnya, Menag Yaqut menganalogikan pengeras suara masjid dengan gonggongan anjing.
BACA JUGA: Kakek Penjahit Ajak Masuk Gadis di Bawah Umur, Barang Buktinya Pakaian Dalam
Kemarahan Rizieq disampaikan kuasa hukumnya, Aziz Yanuar yang baru bertemu dengannya di Rutan Bareskrim Polri pada Jumat (25/2) kemarin.
“Penodaan agama yang dilakukan Yaqut sangat biadab dan amat fatal,” kata Habib Rizieq dalam pernyataannya, Sabtu (26/2).
BACA JUGA: Peringatan! Bagi Pengguna Ponsel Android Hindari 21 Aplikasi Ini, Berbahaya
Hhan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ketika melakukan penistaan agama pada 2016 lalu.
“Lebih parah dari Ahok sehingga tidak boleh dibiarkan. Jika umat Islam menolak laporan, umat Islam harus turun berjilid-jilid sampai Yaqut diproses hukum dan dipenjara,” tegas Habib Rizieq.
BACA JUGA: Kemenag Minta Umat Jangan Terprovokasi Terkait Pernyataan Menag Yaqut
Sebelumnya,Gus Yaqut sempat meminta agar volume pengeras suara masjid dan musala diatur maksimal 100 dB (desibel).
Selain itu, waktu penggunaan disesuaikan di setiap waktu sebelum azan.
Hal itu dia sampaikan merespons edaran yang dikeluarkannya mengatur dalam pengaturan pengeras suara di masjid dan musala.
Namun, dia kemudian mencontohkan suara-suara lain yang dapat menimbulkan gangguan. Salah satunya suara gonggongan anjing. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Badai Hanya Bisa Bersandar dengan Kaki Berlubang, Penuh Darah, Rasain!
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Elfany Kurniawan