Hadapi Isu Resesi 2023, Airlangga: Kami Optimistis, Tetapi Harus Waspada

Kamis, 29 Desember 2022 – 16:11 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa Indonesia mampu menghadapi potensi resesi global pada 2023. Foto: Dok. Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa Indonesia mampu menghadapi potensi resesi global pada 2023.

Hal itu diungkapkan Airlangga menanggapi sejumlah pakar yang memprediksi 2023 merupakan tahun terberat.

BACA JUGA: Airlangga Buka-bukaan soal Strategi Pemerintah Menghadapi Inflasi Global

Dia menyebut, pemerintah memiliki sejumlah strategi yang bakal dijalankan guna menjaga agar Indonesia mampu melewati badai 2023 mendatang.

"Kami tetap optimistis, namun harus terus waspada," kata Airlangga dalam keterangan tertulis, Rabu (28/12).

BACA JUGA: Airlangga Optimistis Indonesia Tahan Banting saat Resesi Global, Ini Rahasianya

Dalam seminar Outlook Perekonomian 2023 yang bertajuk 'Menjaga Resiliensi Ekonomi melalui Transformasi Struktural' belum lama ini, Ketua Umum Golkar itu mengatakan sejumlah strategi yang bakal dijalankan oleh pemerintah.

Dia mengatakan pemerintah akan menjaga pertumbuhan ekonomi berada di angka 4,7-5,3%, memanfaatkan kepercayaan dunia untuk mendorong investasi, antisipasi inflasi global, dan pengetatan kebijakan moneter, menjaga neraca perdagangan agar tetap surplus, serta menjaga daya beli masyarakat melalui penyaluran Bansos.

BACA JUGA: Program Kartu Prakerja Berlanjut pada 2023, Menko Airlangga: Fokus Peningkatan Kompetensi

"Indonesia optimistis pertumbuhan ekonomi tetap tinggi, namun harus waspada dan antisipasi terhadap tantangan global," tuturnya.

Airlangga mengatakan pengalaman dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang berlangsung selama kurang lebih 2 tahun bisa menjadi modal awal untuk menghadapi krisis lain di masa mendatang.

Pasalnya, Pandemi Covid-19 merupakan virus yang pertama kali menyerang dunia, sehingga memaksa banyak orang untuk terus belajar agar mampu menghadapi wabah tersebut.

Efeknya, semangat gotong royong dan diskusi bersama kian masif dilakukan agar menghadirkan solusi dalam menghadapi masalah tersebut.

"Saat Pandemi Covid-19 pertama kali melanda, kami juga dihadapkan dengan kondisi ketidaktahuan serta ketidakpastian yang tinggi. Namun, dengan diskusi, rembuk bersama, dan kerja keras kami bisa melalui itu," pungkas Airlangga. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Genjot Elektabilitas, Golkar Gaungkan Kinerja Apik Airlangga Hartarto


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler