Hadapi Persija, 3 Pemain Arema FC Dipastikan Absen

Minggu, 24 September 2017 – 00:45 WIB
Pemain Arema FC selebrasi. Foto: JPG/dok.JPNN.com

jpnn.com, MALANG - Arema FC bakal menjalani laga menghadapi Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan malam ini (24/9). Kickoff pukul 18.30.

Laga ini bisa dibilang laga El Clasico (klasik). Pertemuan kedua tim selalu menghadirkan laga seru dan enak ditonton.

BACA JUGA: Kesempatan Arema FC Menggeser Posisi Persija

Arema FC dengan mengandalkan permainan cepatnya selalu diimbangi Persija dengan gaya main yang penuh teknik tinggi.

Sementara dari enam pertemuan kedua tim, Arema FC memang lebih unggul. Empat kemenangan untuk Arema, satu kali seri, dan satu kali kalah.

BACA JUGA: Dana Kompetisi Sriwijaya FC Naik, tapi Prestasi Menukik

Artinya, Arema FC sangat layak diunggulkan pada laga malam ini. Apalagi, Arema punya misi ”balas dendam” kepada Persija.

Ini setelah pada putaran pertama Liga 1 lalu, Cristian Gonzales dan kawan-kawan kalah 0-2 di markas Macan Kemayoran–julukan Persija.

BACA JUGA: Naik Satu Peringkat, PSM Sukses Gusur Persipura

Laga malam ini bakal kian seru, lantaran Arema FC akan mengudeta Persija Jakarta di posisi enam klasemen sementara Liga 1 jika menang.

Saat ini, Arema FC berada di posisi tujuh dengan 40 poin dari 25 pertandingan. Sedangkan Persija Jakarta, berada di posisi enam dengan 42 poin.

Dengan demikian, hanya kemenangan yang bisa membuat Arema FC bisa mengudeta. Seri atau kalah, akan tetap membuat tim ini berada di posisi tujuh klasemen sementara.

Pelatih Arema FC Joko ”Gethuk” Susilo menyadari kalau laga malam ini bukanlah laga mudah. Oleh karena itu, dia cukup berhati-hati menjadikan pemain sebagai starter.

”Baru nanti sore (kemarin, Red) kami latihan terakhir untuk menentukan pemain yang benar-benar siap,” kata Gethuk kemarin siang (23/9) saat konferensi pers di kantor Arema FC, Jalan Kertanegara, Kota Malang, kemarin.

Namun sayang, Gethuk mempunyai sedikit keterbatasan dalam memilih pemain. Ada sejumlah pemain yang dipastikan absen karena cedera.

”Kurnia Meiga, Bagas (Bagas Adi Nugroho), dan Hanif Sjahbandi pasti absen,” imbuhnya.

Untungnya, pemain yang sedang moncer penampilannya, yakni Juan Pablo Pino, dipastikan bisa tampil. Kemungkinan, dia akan bahu-membahu di lini tengah bersama Hendro Siswanto, Esteban Vizcarra, Adam Alis, dan Ahmad Bustomi.

Para pemain tengah ini harus meredam sejumlah pemain Persija yang mempunyai kecepatan dalam bermain.

”Kecepatan Rohit Chand patut diwaspadai. Ada juga Bruno Lopes dan Ramdani Lestaluhu yang patut diwaspadai,” imbuhnya.

Sedangkan saat disinggung sejumlah pemain yang absen, Gethuk menyatakan, pihaknya harus bersiasat untuk menutupi celah di berbagai lini. Khususnya di sektor penjaga gawang yang sangat vital.

Kubu Arema sempat khawatir ketika Kurnia Meiga absen karena sakit. Untungnya, saat Arema menantang Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kaltim, Rabu lalu (20/9), penampilan kiper pengganti Meiga, Dwi Kuswanto, cukup ciamik. Dia berkali-kali menjadi penyelamat gawang Arema.

Dan, Arema berhasil menang 3-0. ”Kemarin (lawan Mitra Kukar, Red) juga tanpa mereka (pemain yang absen), jadi tidak masalah,” kata pelatih berusia 46 tahun ini.

Selain soal pemain yang cedera, recovery (pemulihan fisik) pemain yang singkat setelah laga melawan Mitra Kukar pada Rabu lalu (20/9) juga menjadi kendala. Ini karena pemain nyaris hanya punya waktu tiga hari untuk istirahat.

”Kami benar-benar konsentrasi dan kerja keras untuk memenangi laga ini,” imbuh eks pemain Arema dan Persija tersebut.

Sementara itu, pemain gelandang Arema FC Hendro Siswanto mengaku kalau dirinya sudah sangat siap jika dipilih sebagai starter.

Dia juga ingin kembali mencetak gol dan assist sebagaimana yang dia lakukan saat melawan Mitra Kukar.

”Pemain harus kompak. Kalau soal gol, semua pemain pasti punya target bisa mencetak gol dalam setiap laga,” katanya.

Sementara itu, pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco optimistis mampu mengulangi kemenangan Persija di putaran pertama Liga 1 lalu. Dia mengakui, di tahun-tahun sebelumnya, Persija memang sering kalah dari Arema.

”Tapi, saya selalu tekankan kepada pemain, jangan melihat masa lalu. Sekarang tim ini mempunyai banyak pemain baru yang kualitasnya lebih baik daripada dulu,” kata pelatih asal Brasil ini.

Kendati demikian, menurut dia, timnya patut waswas. Sebab, Arema FC bukanlah tim yang mudah dikalahkan ketika bertanding di kandang.

”Arema FC merupakan tim yang bagus. Teknik dan taktik mereka bagus, kami patut berhati-hati,” imbuhnya.

Sebagaimana Arema FC, sejumlah pemain Persija Jakarta dipastikan absen dalam laga ini. Yakni, striker tajam yang pernah menjadi top scorer di PSM Makassar, yakni Rheinaldo dan Ramdani Lestaluhu.

”Tapi, di bagian depan kami masih memiliki Bambang Pamungkas, Ruddy Widodo, dan Bruno Lopes, mereka semua siap tampil,” jelasnya.

Untuk diketahui, Persija Jakarta sempat masuk zona degradasi saat awal-awal kompetisi. Cugurra sempat didesak untuk diganti, tapi akhirnya pelatih ini mampu membuktikan tangan dinginnya.

Berada di posisi enam sementara, Persija sudah mencetak 29 gol dan kebobolan 16 gol.

Penampilan penjaga gawang timnas Andritany yang menawan pun membuat tim ini menjadi tim dengan pertahanan terbaik. Sebaliknya, Arema FC sudah kebobolan 24 gol dan mencetak 29 gol. (riq/c2/abm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemain Dipukul, PSMS Lapor ke Komdis PSSI


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler