Hadiri Binkom, Sejumlah Tokoh di Perbatasan RI-Timor Leste Berterima Kasih Kepada Jenderal Dudung

Kamis, 15 Juni 2023 – 20:48 WIB
Wakil Asisten Intelijen KSAD Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han dan Pamen Denma Mabesad Kolonel Inf. Junaidi M., S.Sos bersama sejumlah tokoh di Perbatasan RI – Timor Lesta pada kegiatan Pembinaan Komunikasi untuk mencegah konflik sosial di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Kamis (15/5/2023). Foto: Dispenad

jpnn.com, BELU - Sejumlah tokoh baik tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama serta generasi muda dan mahasiswa di perbatasai RI-Timor Leste berterima kepada KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.

Ucapan terima kasih itu disampaikan saat menghadiri kegiatan Dialog Interaktif terkait Program Pembinaan Komunikasi (Binkom) untuk mencegah konflik sosial dari TNI AD di daerah perbatasan RI-Timor Leste.

BACA JUGA: TNI AD Gelar Program Binkom di TTS, Kolonel Junaidi Jadi Pembicara, Simak

Kegiatan yang diikuti lebih dari 150 tokoh itu berlangsung di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Kamis (15/5/2023).

Pada kesempatan itu, peserta Binkom mengucapkan terima kasih atas tereselenggaranya program tersebut. Mereka berharap ke depan tetap ditingkatkan dengan harapan TNI AD selalu di hati rakyat dan tetap solid dalam bingkai NKRI.

BACA JUGA: Karolin Serahkan Jenazah Korban Penusukan Oknum TNI AD Kepada Keluarga di Landak

Dialog interaktif ini menghadirkan sejumlah narasumber, yaitu Pamen Denma Mabesad sekaligus Staf Intelijen TNI AD Kolpnel Inf. Junaidi M., S.Sos., M.Si dengan materi pemantapan nilai-nilai wawasan kebangsaan.Selain itu, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Belu Apolinaris M. Susar dan Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Politeknik “Ben Mboi” Unhan RI Dr. Drs Tatar Bonar Silitonga M.Si.

Dalam kegiatan tersebut, peserta yang mengikuti Binkom bertema “Peran Seluruh Komponen Masyarakat Dalam Mencegah Konflik Sosial” menyampaikan testimoninya.

BACA JUGA: Ini Daftar Nama Prajurit TNI AD Peraih Medali SEA Games 2023, Jenderal Dudung Menjamin

Mereka berpandangan kegiatan ini sangat penting di era globalisasi informasi dan teknologi saat ini.

Pasalnya, perkembangan situasi dan kondisi saat ini sangat rentang dengan isu-isu negatif yang berupaya untuk memecah belah bangsa.

Dengan adanya kegiatan Binkom tersebut, mereka berharap mampu mengingatkan kembali seluruh komponen bangsa agar bahu membahu dalam menjaga stabilitas keamanan di daerahnya masing-masing.

Dengan demikian maka dapat mencegah dan meredam setiap potensi konflik sosial yang akan terjadi di Kabupaten Belu.

Dalam acara tersebut peserta yang berjumlah lebih 150 orang terdiri dari Forkopimda Belu, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, mahasiswa, pelajar, santri, LSM dan organisasi pemuda.

Para peserta Binkom memberi apresiasi positif terkait dengan program Binkom ini. Mereka menganggap kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk membangkitkan semangat juang setiap warga Belu yang berada di daerah perbatasan agar dapat memiliki nasionalisme yang tinggi serta mencintai tanah airnya secara hakiki.

Kolonel Inf Junaidi mengatakan masyarakat Belu sangat luar biasa dan antusias dalam mengikuti kegiatan ini.

Dia menilai warga Belu berpandangan sangat positif. Hal ini terlihat dari pertanyaan-pertanyan yang dilontarkan kepada para narasumber cukup kritis, akademis, realistis dan berwawasan luas.

“Ini wujud warga negara Indonesia yang cinta NKRI, harga mati,” ujar Kolonel Junaidi.

Melalui kegiatan ini, Kolonel Junaidi berharap dapat meningkatkan kerja sama dan sinergisitas yang baik secara integral antara TNI AD, pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat di wilayah perbatasan Belu terutama dalam mencegah terprovokasinya masyarakat akibat berita hoaks dan propaganda yang bertujuan untuk menciptakan disintegrasi bangsa.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler