Haha...Gara-gara Nama, Haji Lulung Merasa Dizalimi Lembaga Survei

Jumat, 05 Agustus 2016 – 17:59 WIB
Haji Lulung. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Abraham Lunggana alias Haji Lulung merasa dirugikan oleh lembaga-lembaga survei yang mengukur elektabilitas calon gubernur DKI Jakarta selama ini. Pasalnya, lembaga-lembaga itu tidak jujur menampilkan identitas dirinya dalam survei mereka.

"Beberapa survei tidak jujur. Mereka menggunakan nama Abraham Lunggana, bukan Haji Lulung, saya tahu itu. Dengan itu saya akan termajinalkan dengan sendirinya," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu, Jumat (5/8).

BACA JUGA: Demokrat Buka Suara soal Bu Risma

Anak buah Djan Faridz itu memang sudah kadung dikenal warga dengan nama aliasnya. Sementara nama Abraham Lunggana bisa dikatakan relatif masih asing di telinga publik

Untungnya, kata dia, partai politik di ibukota secara internal juga melakukan survei. Dirinya yakin, dalam survei yang dilakukan partai politik itu namanya masuk dalam kandidat yang layak diusung dalam pertarungan pilkada.

BACA JUGA: Ahok Ogah Cuti Kampanye, Politikus PDIP Sindir Begini

"Saya yakin sekali, dengan perasaan saya, dengan bekerja saya dan saya juga punya survei sendiri, saya yakin saya tidak sama dengan survei dengan survei lain atas nama Abraham Lunggana. Saya yakin masuk nominasi," kata dia.

Namun demikian, lanjutnya, dirinya akan bersedia jika beberapa partai yang tergabung dalam koalisi di luar koalisi yang telah mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mencalonkan dirinya menjadi wakil gubernur. 

BACA JUGA: Haaaah!!! Tanah Istana Bogor Tak Bersertifikat?

"Jujur dengan melihat partai saya, sedang masih dalam masalah, kemudian kalau kita bicara kuota pilkada saya masih kurang 12 kursi dengan 15 persen suara. Saya yakin dan sangat tahu diri kalau saya ada yang mengusung menjadi wakil gubernur karena itu tugas dan amanat dari masyarakat saya siap," pungkasnya. (rmol/dil/jpnn)   

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sampah Warga Jakarta Semakin Menggunung di Bantargebang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler