Hal-Hal Penyebab Punggung Sakit

Rabu, 29 Januari 2014 – 08:00 WIB

jpnn.com - SEBUAH penelitian mengungkapkan bahwa dua dari tiga orang dewasa mengalami sakit leher dan punggung yang cukup serius saat memasuki usia 35 tahun. Kerap kali, penyebabnya adalah hal-hal tak terduga. Misalnya saja akibat pemakaian sepatu hak tinggi atau malah bra yang salah.

British Chiropractic Association (BCA) memiliki pasien yang sakit punggung sesaat setelah membungkukkan badan untuk mengambil sesuatu. Rasa sakit itu seolah terjadi begitu saja.

BACA JUGA: Awas, Galau Bisa Picu Serangan Jantung

Namun setelah diselidiki, rupanya aktivitas sehari-hari selama ini perlahan melemahkan otot, tulang, dan sendi punggung. Berikut ini daftar kegiatan sehari-hari yang bisa menyebabkan sakit punggung:

1. Duduk terlalu lama

BACA JUGA: Bra Cerdas, Hanya Bisa Dibuka dengan Cinta

Para peneliti mengatakan, bekerja di balik meja sepanjang hari adalah perlakuan terburuk bagi punggung anda. "Riset menemukan bahwa orang-orang dengan pekerjaan di balik meja akan menderita sakit punggung lebih sering daripada mereka yang bekerja dengan aktif bergerak. Pekerjaan yang menuntut tubuh bergerak akan menguatkan sendi dan tulang belakang dan mengurangi risiko cedera. Tidak pernah bergerak justru membuatnya lemah dan rawan terhadap penyakit," kata peneliti Tim Hucthful, seperti dilansir laman Mirror, Senin (27/1).

Solusinnya, bangun dan berjalanlah selama dua menit, sekurang-kurangnya setiap satu jam. Pastikan pundak anda rileks, kaki rata menyentuh lantai, dan mata sejajar dengan layar komputer.

BACA JUGA: Stres Berlebih Picu Ngesek Saat Tidur

2. Sepatu high heels dan flat

Mengenakan sepatu high heels dalam waktu yang lama bisa menyebabkan sakit punggung. "Sepatu heels (hak tinggi, red) mendorong kaki anda ke depan, mengubah sudut berdiri tubuh anda sehingga berat badan tidak terdistribusi secara merata. Ketidakseimbangan ini juga dialami tulang punggung, yang akan memicu rasa sakit dari lutut hingga punggung," kata Chris Hirons, fisioterapis olahraga dari N10 Injury & Sports Therapy Clinic.

Tetapi sepatu flat pun tidak jauh lebih baik daripada high heels. Sebab ternyata masih dapat membuat telapak kaki bergeser. Ketidakstabilan ini sama pengaruhnya terhadap tulang belakang seperti sepatu high heels," tambahnya.

Solusinya, pastikan alas kaki yang anda kenakan membungkus kaki dengan baik dan menyeimbangkan tubuh anda. Alternatif lainnya adalah mengenakan sepatu dengan tinggi hak yang berbeda setiap harinya. Ini akan menghindarkan anda dari ancaman sakit karena penggunaan salah satu alas kaki yang terlalu lama.

3. Bersin

Mungkin aneh kedengarannya, namun bersin ternyata juga bisa menyebabkan sakit punggung. Kecepatan angin yang kita embuskan saat bersin mencapai 100 mil per jam. Ditambah lagi bahwa bersin di hadapan orang itu tidak sopan, sehingga kita harus menutupi wajah dan memutar badan kita. Hal itu juga berkontribusi menjadi penyebab sakit punggung.

Padahal menurut Janet Wakley, penulis The Smart Guide to Back Care (Hammersmith Health Books), insting memutar badan adalah tindakan yang sangat salah untuk kesehatan tulang punggung. "Memutar tubuh secara spontan dan ditambah dengan tekanan yang dilakukan otot saat bersin, adalah kombinasi yang dapat menghancurkan otot dan sendi pada punggung kita meski dalam beberapa detik saja," katanya lebih lanjut.

Wakley pun memberikan solusinya. "Jika memungkinkan, putar atau balik seluruh badan dan pastikan punggung tetap pada posisi tegak," sarannya.

4. Bra favorit

Riset menunjukkan sekitar 80 persen wanita mengenakan bra yang tidak sesuai untuknya, sehingga menyebabkan permasalahan bagi beberapa otot. Padahal, jika mengenakan bra yang tidak tepat dalam waktu yang cukup lama, otot leher dan punggung akan kelelahan dan terasa pegal.

Solusinya, ukur lingkar dada anda dengan tepat. Di beberapa toko pakaian dalam wanita menawarkan jasa ini secara gratis. Coba kenakan bra dengan tali pundak yang lebih lebar. Tali ini akan menarik punggung anda untuk selalu tegak.

5. Stres

Seperti bagian tubuh lainnya, otot-otot punggung kita akan mengalamai stress apabila terlalu lelah atau berada di bawah tekanan. Otot memang didesain untuk dapat merenggang. Namun, ketika terkontraksi terlalu lama, ini akan memicu rasa sakit.

Stres yang dialami otot punggung ini juga bisa disebabkan oleh peningkatan hormon kortisol, yang kemudian menyebabkan inflamasi dan membuat rasa sakit punggung semakin menjadi-jadi.

Solusinya adalah jangan berbaring. Para peneliti justru menyarankan untuk berjalan kaki beberapa menit atau melakukan senam yoga untuk meredakan rasa sakit punggung akibat stres. Stres punggung hilang, stres pikiran pun turut melayang.

6. Smartphone

Posisi kepala menunduk saat melihat layar handphone, tablet, atau laptop akan menarik otot punggung dan leher. Jangan heran jika lama-kelamaan akan terasa pegal dan sakit.

"Terlebih lagi bagi orang-orang yang bekerja selama berjam-jam dengan posisi menunduk ini. Lama-lama otot leher dan punggung akan beradaptasi dan menjadi sakit punggung yang sulit disembuhkan,” kata Tim Hutchful.

Solusinya adalah istirahat secara rutin. Cara paling sederhana adalah dengan melihat ke depan. Atau cara lain adalah modifikasi meja kerja anda sehingga layar komputer anda sejajar dengan pandangan kepala.

7. Berleha-leha di akhir pekan

Ternyata banyak juga orang yang mengeluh merasa lebih sakit punggung setelah akhir pekan daripada selama hari kerja. Hal ini disebabkan di akhir pekan mereka terlalu banyak berbaring, sehingga tubuh beristirahat dalam posisi yang sama dalam waktu yang sangat lama. "Otot dan sendi jutru merasa kaget, dan memicu rasa sakit yang lebih parah,” terang Tim Hutchful.

Solusinya: "Saya lebih sering menganjurkan pasien untuk bergerak kemudian tidur siang, daripada berbaring sepanjang hari," saran Tim.(fny/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunda Kehamilan di Atas 35 Tahun Berisiko


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler