Halal Bihalal Kemdikbud, Merasa Merinding

Selasa, 12 Juli 2016 – 19:52 WIB
Mendikbud Anies Baswedan menyalami salah seorang pegawai Kemendikbud. Foto: Humas Kemendikbud for JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA--Ada kemeriahan yang berbeda saat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menggelar halal bihalal para pejabat dan seluruh staf kementerian yang dipimpin Anies Baswedan ini.  

Kemeriahan itu adalah warna-warni pakaian adat yang mereka kenakan di acara yang digelar Selasa (12/7) di Plasa Insan Berprestasi Gedung Kemdikbud, Jakarta. 

BACA JUGA: Tak Ingin Kasusnya Melebar, Akhirnya Rohadi Mengaku Terima Suap

Acara dihadiri sekitar 1.500 karyawan Kemdikbud mulai dari menteri, pejabat eselon I hingga staf Kemdikbud. 

Mendikbud Anies Baswedan yang mengenakan pakaian adat Sunda berwarna biru, menyambut para pegawai selepas liburan dan Hari Raya Idul Fitri. 

BACA JUGA: Ingat, Filipina! Abu Sayyaf Sejajar dengan Alqaeda dan ISIS

"Seiring Lebaran Idul Fitri ini saya memohon maaf lahir batin. Harapannya kita semua semakin meningkatkan kinerja dan saling bekerja sama. Jadi, selamat bersibuk kembali, " kata Anies Baswedan.

Sejak setahun terakhir Kemdikbud memang mengajak pegawainya untuk mengenakan baju adat setiap Selasa di minggu pertama dan ketiga setiap bulannya. 

BACA JUGA: Mantan Bupati Bener Meriah segera Duduk di Kursi Pesakitan

Triesni Andriyati, salah satu pegawai Kemdikbud, mengungkapkan kesannya. "Senang sekali, gak cuma nuansa religiusnya yang dapet, tapi nuansa nasionalismenya juga kerasa. Sempat merinding karena seperti halal bihalal sama saudara dari Sabang sampai Merauke.  Kalau diperhatikan tadi dari ujung barat sampe ujung timur terwakili loh pakaian adatnya, " ujarnya sembari memperlihatkan songket Riau yang ia kenakan.

Lain lagi dengan James Modouw, Staf Ahli Mendikbud bidang Hubungan Pusat dan Daerah yang mengenakan pakaian adat Dayak Kalimantan Barat. 

"Ini bagus sekali. Di Kementerian yang mengurus kebudayaan kita meneguhkan apa yang dikatakan Bung Karno;  kita mesti menjaga dan membesarkan budaya kita, dibanding budaya dari luar. Saya usul seragam baju adat jangan hanya Selasa dua minggu sekali, tapi setiap hari Selasa. Jadi seminggu sekali," ujar James Modouw.

Acara halal bihalal Kemdikbud juga diisi tausiyah Prof.Dr. Said Agil Munawar yang juga tampil sebagai qori bersama Qori juara nasional Qodar melantunkan ayat suci Alquran.

Selain itu ada penampilan Ngedulak Takbir diiringi grup Perkusi Bandung Society, sebelum diakhiri dengan salam-salaman saling memaafkan di antara pegawai bersama Mendikbud Anies Baswedan. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Baru jadi Plt KPU, Hadar Langsung Dapat Pesan dari Elite PDIP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler