Halalin Luncurkan Sistem Pembelajaran Sertifikasi Halal Berbasis Digital, Buka Peluang Kerja Baru

Sabtu, 28 Desember 2024 – 23:51 WIB
Direktur Halalin Academy Intan Septiana Rosa bersama Kepala BPJPH Haikal Hasan saat manandatangani kesepakatan. Foto: source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - CEO PT Halal Digital International (Halalin) Yuliana Z Mega menyampaikan komitmennya dalam mendukung percepatan sertifikasi halal di Indonesia dengan mengintegrasikan teknologi digital.

Halalin meluncurkan program-program unggulan yang dirancang untuk mencetak penyelia halal berkualitas sekaligus membuka peluang kerja baru di berbagai sektor.

BACA JUGA: Kepala BPJPH: Sertifikasi Halal Tingkatkan Nilai Tambah Produk

Yuliana meyakini bahwa sertifikasi halal bukan hanya soal regulasi, tetapi juga peluang untuk meningkatkan daya saing industri dan menciptakan peluang ekonomi yang lebih luas.

"Melalui Learning Management System (LMS) Halalin Academy, masyarakat kini dapat belajar tentang manajemen halal kapan saja dan di mana saja," sebutnya.

BACA JUGA: Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri

Menurut Pebisnis Wanita ini, Platform tersebut ditujukan untuk semua kalangan, termasuk lulusan pondok pesantren, SMK, dan bahkan penjagal yang mungkin tidak memiliki latar belakang pendidikan formal.

“Kami menyasar semua elemen masyarakat. Dengan teknologi digital, siapa saja bisa belajar menjadi penyelia halal, memperkuat ekosistem halal, dan meningkatkan kesejahteraan,” tambah Yuliana.

BACA JUGA: Sertifikasi Halal dan Antusiasme Pengusaha Kuliner

Lebih lanjut ia menyebutkan, Program Unggulan Halalin Academy menawarkan tiga program utama untuk memenuhi kebutuhan industri halal yang terus berkembang.

"Pertama Learning Management System (LMS): Platform digital yang memungkinkan pembelajaran fleksibel tentang regulasi halal, proses sertifikasi, hingga panduan praktis untuk berbagai sektor, seperti makanan, kosmetik, dan farmasi," jelas Yuliana.

Kemudian yang kedua, berupa Bootcamp Management Halal.

"Ini merupakan Program intensif berbasis praktik untuk mencetak tenaga ahli halal yang siap bekerja di industri. Peserta akan mendapatkan pelatihan mendalam tentang sertifikasi halal secara aplikatif," ungkapnya

Yang Ketiga, Aktivis Filantropi ini memfokuskan pada Corporate Training for Halal Experts.

"Bentuknya Pelatihan khusus bagi perusahaan dari berbagai sektor, seperti manufaktur, logistik, dan ritel halal, untuk meningkatkan kemampuan tim mereka dalam memenuhi standar halal global!" Seru Yuliana.

Kepala BPJPH Haikal Hassan sebagai salah satu mitra halalin menyampaikan bahwa kolaborasi untuk Percepatan Sertifikasi Halal.

Program-program tersebut didukung oleh kerja sama Halalin yang juga Kestrategis dengan berbagai mitra. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor.

“Dengan kerja sama yang solid, kita bisa mempercepat proses sertifikasi halal dan memastikan produk halal berkualitas tersedia di pasar global,” ujarnya.

Direktur Halalin Academy Intan Septiana Rosa percaya bahwa peluang kerja baru melalui job connect Halalin yang telah diluncurkan, di mana program tersebut menghubungkan penyelia halal dengan berbagai industri.

Program ini memberikan akses langsung bagi lulusan LMS dan Bootcamp untuk mendapatkan peluang kerja di sektor halal yang sedang berkembang pesat.

“Kami optimistis program ini akan membuka ribuan peluang kerja baru, memperkuat ekosistem halal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia,” ujarnya.

Terakhir, Ia mengajak berbagai elemen masyarakat untuk mendaftarkan diri Anda di Halalin Academy dan mulai perjalanan menjadi bagian dari ekosistem halal global.

"Halalin siap membawa Indonesia menjadi pemain utama di pasar halal dunia. Halalin mengundang masyarakat untuk bergabung dalam program-program ini dan bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih cerah untuk industri halal," tutupnya.(ray/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler