jpnn.com, SURABAYA - Sembilan orang anak buah kapal asal Jawa Timur disebut akan segera tiba di Tanah Air dari Amerika Serikat.
Mereka akan tiba di Tanah Air, setelah sebelumnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bergerak memberikan bantuan.
BACA JUGA: Gelombang Ketiga COVID-19 Mengancam, Negara ini Mulai Kesulitan, Indonesia Siap-siap
Menurut politikus PKB Lathifah Shohib, dirinya ditelepon oleh salah seorang ayah dari ABK yang tertahan di AS tersebut pada 28 Oktober lalu.
"Dia minta bantuan dan saya langsung mengadvokasi melalui Ketum DPP PKB Gus Muhaimin Iskandar yang juga Wakil Ketua DPR RI," ujar Lathifah dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Jumat (5/11).
Menurut Lathifah, pihaknya langsung bergerak cepat melakukan koordinasi bersama para pihak terkait.
BACA JUGA: Mulai Ada Sinyal Partai ini Bakal Dukung Ganjar Melaju di Pilpres 2024
Proses penanganan berjalan sekitar sembilan hari hingga selesai.
“Tadi pagi ABK melaporkan kepada saya kalau nanti malam diperkirakan sudah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta," ucapnya.
Menurut Lathifah, PKB akan terus mengawal dan berikhtiar agar seluruh ABK ini tetap mendapatkan gaji, meskipun tidak sepenuhnya.
“Ketum kami juga melibatkan pemerintah untuk memulangkan. Kami ikhtiar agar mereka tetap mendapatkan haknya," kata Lhatifah.
Sembilan warga negara Indonesia (WNI) ini tertahan di Port Comercial Pacific, Guam, Amerika Serikat.
Mereka merupakan ABK Voyager dan mengaku belum menerima gaji selama lima bulan dan tidak dipulangkan.
Selama telantar, hidup mereka terkatung-katung.
BACA JUGA: Mahfud MD Buka Rahasia Debitur BLBI Tunda Bayar Utang Hingga 22 Tahun
Pihak rombongan mencoba berkomunikasi dengan keluarga dan meminta bantuan advokasi.
Salah satu pihak keluarga ABK asal Dau, Kabupaten Malang mencoba meminta bantuan advokasi kepada Lathifah Shohib.
Lathifah menegaskan PKB mendorong adanya sosialisasi yang komprehensif, baik kepada ABK maupun para agen untuk benar-benar memastikan pihak yang akan mempekerjakan mereka itu benar.
Salah satu ABK yang berkomunikasi langsung dengan Lathifah, Ali Akbar mengucapkan syukur karena saat ini sedang dalam perjalanan ke Tanah Air.
Ali Akbar baru mendapatkan anak pertamanya pada 6 September 2021 lalu.
Sebelum berangkat, Akbar pamit kepada istri dan keluarga hanya sekitar 1,5 bulan.
Dia mengaku senang karena bisa kembali ke Tanah Air dan kampung halamannya untuk bertemu keluarga tercinta.
"Bu Nyai saya sudah bisa pulang perjalanan ke Indonesia. Terima kasih dukungannya. Saya pribadi sangat berterima kasih," kata Ali Akbar disampaikan kepada Lathifah Shohib.
Para ABK yang tiba di Jakarta malam ini dari Amerika Serikat akan langsung menjalani karantina mandiri selama lima hari, sebelum kembali ke kampung halaman masing-masing.(Antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Ken Girsang