jpnn.com - JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sedang bersenang hati. Sandi menagku telah memperoleh informasi bahwa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal berkoalisi dengan Parta Gerindra dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
Dengan demikian langkah Sandi maju dalam pilkada DKI semakin mulus. Karena syarat minimal dukungan 20 persen kursi DPRD terpenuhi. Mengingat Gerindra memiliki 15 kursi di DPRD DKI Jakarta dan PKS sebelas kursi.
BACA JUGA: Pak Ahok Tak Perlu Resah...Simak Saran Gubernur Sulsel Ini
"Kami alhamdulillah sudah dapatkan berita, sudah ada kesepakatan dengan PKS untuk bergabung dalam Pilkada di DKI 2017. Jadi itu, alhamdulillah, mencukupkan kursi yang diperlukan untuk pencalonan," ujar Sandi, Jumat (5/8).
Meski dari syarat dukungan sudah terpenuhi, Sandi dan partai politik pendukungnya masih akan tetap menggalang kekuatan dari parpol lain maupun kelompok-kelompok masyarakat yang ada. Sehingga nantinya bisa memenangkan proses pilkada yang menurut rencana digelar 15 Februari 2017 mendatang.
BACA JUGA: Demokrat Meminang Buwas? Begini Penjelasan Anak Buah SBY
"Kami akan terus menggalang lebih banyak lagi mitra koalisi untuk menangkap aspirasi dari rakyat," ujar Sandi.
Selain menyatakan berkoalisi, PKS kata politikus Partai Gerindra ini, juga mengusulkan beberapa nama sebagai bakal calon wakil. Namun siapa saja nama-nama tersebut dan apakah termasuk Ustaz Yusuf Mansur, Sandi menyatakan perlu mengonfirmasi ke pimpinan Gerindra terlebih dahulu.
BACA JUGA: Demokrat Buka Suara soal Bu Risma
"Tawaran (calon wakil) itu ada beberapa nama. Sekarang sedang dibicarakan di level pimpinan partai," ujar Sandi.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Haha...Gara-gara Nama, Haji Lulung Merasa Dizalimi Lembaga Survei
Redaktur : Tim Redaksi