jpnn.com, MALUKU UTARA - Kabar baik datang dari Dinas Kesehatan Maluku Utara.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Malut dr Rosita Alkatiri menyebut hanya tinggal lima pasien yang dirawat di Malut.
BACA JUGA: Waduh, Masih Banyak Ternyata Masyarakat Buang Air Besar Sembarangan
Para pasien penderita COVID-19 sebelumnya dirawat di sejumlah rumah sakit di 10 kabupaten/kota yang ada di Malut.
"Pasien menjalani perawatan di RSU sebanyak lima orang, yakni di Halmahera Barat 3 orang, Halmahera Utara 2 orang," ujar dr Rosita dalam keterangannya, Minggu (17/10).
BACA JUGA: DKI Jakarta Tuan Rumah Formula E 2022, Anies Baswedan Bilang Begini
Dokter Rosita menyebut angka kasus aktif pasien positif COVID-19 juga turun.
Jumlahnya 69 orang dengan kasus tertinggi di Kabupaten Halmahera Selatan 22 orang, Halmahera Utara 21 orang, Halmahera Bara 10 orang, Halteng 7 orang.
BACA JUGA: Pengguna Pinjol Puluhan Juta Jiwa Meski Nasabah Kerap Dipermalukan, Kenapa ya?
Kemudian, Kepulauan Sula 4 orang, Pulau Morotai 2 orang, Halmahera Timur, Kota Ternate dan Tidore Kepulauan masing-masing satu orang.
Menurut Rosita, untuk angka pasien COVID-19 menjalani isolasi mandiri juga mengalami penurunan dan saat ini mencapai 64 orang.
Terbanyak di Halmahera Selatan 22 orang, Halmahera Utara 19 orang, Halmahera Barat 7 orang dan Pulau Taliabu tidak ada pasien isolasi mandiri yang dirawat di RSU setempat.
Dinkes juga mencatat, untuk hasil rekapitulasi pelaksanaan vaksin COVID-19 di 180 fasilitas kesehatan untuk SDM kesehatan tahap I sebanyak 12.450 orang.
Kemudian lansia 8.915 orang dan pelayanan publik sebanyak 89.640 orang serta untuk sasaran remaja usia 12 hingga 17 tahun telah mencapai 23.626 orang atau 16,2 persen.
Dia menyatakan, berdasarkan laporan harian Dinas Kesehatan Malut untuk jumlah keseluruhan untuk jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 per 16 Oktober 2021 sebanyak 12.045 orang.
Kasus sembuh 11.673 orang, meninggal dunia 303 orang, kasus aktif saat ini turun dan tercatat 69 orang.
Sejumlah kabupaten/kota di Malut kini tercatat masuk zona kuning COVID-19.
Di antaranya Kabupaten Kepulauan Sula, Halmahera Barat, Halmahera Tengah, Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan, Pulau Morotai Halmahera Selatan.
Kemudian, Halmahera Utara, Halmahera Timur serta Pulau Taliabu yang baru masuk kategori rendah atau zona kuning.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang