jpnn.com - jpnn.com - Apes benar nasib Anggun (nama samaran), warga salah satu kelurahan di Kecamatan Wanea, Manado.
Lantaran terus berusaha melindungi janin di kandungannya, karyawan swasta berusia 22 tahun itu dianiaya pacarnya yang berinisial LMHM alias Mario, 21.
BACA JUGA: Ketika Megawati Dibekap Pria Tanpa Baju
Korban melaporkan tindak kekerasan fisik itu ke Polresta Manado.
Anggun mengaku penganiayaan tersebut dilakukan Mario pada Kamis (9/2) sekitar pukul 05.00 Wita.
BACA JUGA: Tragedi Istri Berduaan Dengan Pria Lain di Ruang Tamu
Saat itu dia dijemput di rumahnya, diajak Mario jalan-jalan dengan mobil.
Ternyata di perjalanan korban dipaksa meminum obat penggugur kandungan. Awalnya korban menolak.
BACA JUGA: Sadis, Suami Bikin Istri dan Anak Bersimbah Darah
Namun, dia kalah kuat sehingga obat tersebut tertelan oleh korban.
Perjalanan terus berlanjut. Korban mengatakan, dirinya di dalam mobil beberapa kali dipukul Mario.
Nah, saat melintas di Tugu Zero Point seputaran pusat kota 45, lanjut dia, Mario berubah bagaikan serigala yang mengigit korban.
Tidak tahan dengan perbuatan pelaku, perempuan malang tersebut memutuskan keluar dari dalam mobil, meski kendaraan itu dalam posisi berjalan.
Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka memar di bagian dua tangannya dan kepalanya terasa sakit.
Kasubaghumas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi ketika dimintai konfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.
''Laporan sudah kami terima dan sementara ditindaklanjuti,'' ucapnya. (*/c4/ami/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Dipanggil BNN, Dipulangkan Sudah Jadi Jasad
Redaktur & Reporter : Natalia