jpnn.com, PADANG - Pelatih Persegres Gresik Hanafi harus mengakui keungulan Semen Padang dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion H Agus Salim Padang, kemarin (5/8).
Persegres kalah telak dalam laga tandang tersebut dengan skor 1-4.
BACA JUGA: Nilmaizar Semakin Yakin Semen Padang Hadapi SFC dan Persipura
Hanafi menuturkan, pertandingan tersebut skuatnya mampu memberikan perlawanan, namun karena tim banyak didominasi pemain muda hingga belum mampu mengimbangi permainan Kabau Sirah, julukan Semen Padang.
Dia pun menyesalkan gol yang terjadi, mengingat wasit garis tidak memutuskan offside.
BACA JUGA: Pelatih Borneo Ungkap Penyebab Kekalahan di Kandang Sendiri
"Kondisi anak-anak mulai menurun terutama babak kedua, namun sangat kami sayangkan wasit garis yang mengantuk, kenapa tidak tidur aja sekalian," cetusnya.
Diakuinya, turunnya performa anak asuhnya diakibatkan banyak skuat besutan Hanafi tersebut keluar. Sehingga mengganggu kosentrasi pemain yang ada.
BACA JUGA: Berhasil Curi Poin di Laga Tandang, Sriwijaya FC Menjauh dari Zona Degradasi
"Ya memang kami sedang banyak masalah apalagi 7 orang pemain yang keluar membuat performa berkurang, menga terhadap yang 7 itu sudah diupayakan untuk bertahan, namun mereka tidak mau sehingga kami tidak bisa menahannya," sebutnya.
Sementara itu, untuk Semen Padang akan bertandang ke Stadion Jakabaring Palembang, menghadapi Sriwijaya FC, Jumat (11/8) sementara Persegres Gresik United akan menjamu Persipura Jayapura di Satdion Surajaya, Senin (14/8).(cr17)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gulung PS TNI, Persib Akhiri Paceklik Kemenangan
Redaktur & Reporter : Budi