Hantam Truk Aparat, Pelajar Tewas

Minggu, 13 Oktober 2013 – 01:27 WIB

CARINGIN - Kecelakaan maut terjadi di Kampung Cinagara RT 01/03, Desa Cinagara, Kecamtan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sekitar pukul 17.15 Sabtu (12/10). Kecelakaan yang melibatkan satu pengendara motor dan truk TNI Angkatan Darat ini, mengakibatkan satu pengendara motor tewas.
    
Kecelakaan bermula, ketika korban Ahda (16) hendak pulang menuju rumahnya dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z bernopol F 4605 UG, seusai pulang sekolah. Sesampai di Gang Cisempur, warga Kampung Tangkil RT 01/03, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin ini, kaget melihat iring-iringan truk TNI AD dari kesatuan Jihandak.  
    
Truk yang diketahui di kendarai Achmad Cholil (38) sempat membanting stirnya ke kanan. Namun tabrakan tak bisa dihindari. Sehingga bumper truk TNI sebelah kiri menabrak korban. Korban pun terjatuh dari motornya dan terpental sejauh 7 meter.
    
Seketika, korban yang diketahui siswa SMK Bambu Pasundan ini tewas di tempat. Melihat kejadian itu, warga langsung berhamburan untuk mengamankan jasad korban dan membawanya ke RS PMI.
    
“Motor dari arah pangkalan ojek mas dengan kecepatan tinggi, pas di lokasi korban menghantam bemper truk sebelah kiri, kemudian terjatuh dan tepental,” ucap salah satu saksi mata, Imam (48) kepada Radar Bogor di lokasi kejadian.
    
Lanjutnya, korban sepertinya kaget dengan keberadaan mobil TNI yang habis pulang latihan di Desa Cinagara. “Mobil TNI itu sempat membanting stir ke arah kanan, namun karena gang yang sempit, bantingan stir itu percumah,” paparnya.
    
Terpisah, pengendara truk, Achmad Cholil membenarkan keterangan saksi mata. Menurutnya, dirinya tengah membawa kendaraan dengan kecepatan 30 kilometer per jam. Tiba-tiba datanng motor dengan kecepatan tinggi. Saya sempat menghindari, namun kecelakaan tak bisa dihindari,” ujarnya.
    
Sementara Unit Laka Polsek Caringin, belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut mengenai insiden maut ini. “Kepolisian sedang melakukan penyidikan guna mendapat keterangan lebih lanjut,” ucap salah satu anggota unit laka yang namanya enggan dikorankan. Sekedar diketahui, saat ini jazad korban berada RS PMI. Rencananya, korban akan diotopsi, namun atas izin keluarganya terlebih dahulu. (rp6/c)

BACA JUGA: Jenazah Bayi Ngambang di Kali

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahasiswi Mesum Digerebek Warga


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler