Hanya Satu Kata untuk Arema: Menang! Ini Perkiraan Pemainnya...

Minggu, 11 Oktober 2015 – 07:47 WIB
Aremania. FOTO; dok/jpnn.com

jpnn.com - SOLO – Arema Cronus hanya punya satu pilihan: menang! Ya, tim kebanggaan arek Malang ini akan bertarung habis-habisan dalam laga semifinal leg kedua Piala Presiden 2015 melawan Sriwijaya FC di Stadion Manahan Solo, malam ini (11/10) 18.00 WIB. Singo edan harus menang karena saat menjadi tuan rumah di leg sebelumnya hanya meraih hasil imbang 1-1 .

Demi memperbesar peluang lolos ke partai final, Arema harus menang.

BACA JUGA: Hadapi Sriwijaya FC Malam Ini, Arema Tumbang jika...

“Tidak ada tim yang turun ke dalam pertandingan, menginginkan hasil imbang. Kita ingin menang. Dan kita sudah persiapan semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil kemenangan,” kata Gethuk kepada Malang Post (JPNN Group) Sabtu (10/10). 

Menurut direktur teknik Akademi Arema ini, pilihan Arema memang terbatas pada menang atau imbang dengan skor minim 2-2.

BACA JUGA: MENYENTUH!!... Pemain Persib Vladimir Vujovic Berikan Jersey Kepada Penyandang Disabilitas

Dari pemantauan Malang Post, Sriwijaya FC sudah berlatih pertahanan beberapa hari jelang pertandingan. Sebab, SFC hanya butuh skor 0-0 untuk lolos. Praktis, melapisi pertahanan dengan pressing ketat dan penjagaan ganda juga bakal dipraktekkan SFC. 

Demi mendobrak lini pertahanan berlapis SFC, Arema memakai pemain-pemain terbaiknya di lini depan. 

BACA JUGA: Piala Presiden Penuh Transparansi, Siap-Siap Bawa Klub Peserta Temui Jokowi

Samsul Arif yang sudah bisa main, bakal jadi starter lawan SFC. Leg pertama lini depan Arema terasa hambar, karena Samsul absen. Lini serangan kurang efektif karena SFC tak kesulitan menutup dua motor serangan utama, Lancine Kone dan Cristian Gonzales.

Dengan kehadiran Samsul di lini depan, konsentrasi pertahanan SFC akan semakin terpecah. Arema bisa mengembangkan set play dan variasi serangan yang lebih banyak karena adanya Samsul. 

Sementara itu, selain Samsul dan El Loco yang berposisi di depan, Arif Suyono masih jadi pilihan.

Pemain asal Batu tersebut, kemungkinan dipilih karena kemampuan dribblingnya. Andai Keceng, sapaan akran Arif hanya bisa main satu babak saja, Dendi Santoso akan jadi subtitusi yang efektif di lini depan. 

Pada posisi tengah, Kone akan ditemani I Gede Sukadana dan Ferry Aman Saragih. FAS yang sempat absen, punya peluang main karena mental menyerangnya.

Lalu, posisi bek sayap juga kemungkinan diserahkan pada duo asal Kabupaten Malang. Yakni Benny Wahyudi asal Turen dan Alfarizi asal Sumberpucung. 

Sedangkan, duet pertahanan diserahkan pada Purwaka Yudhi-Fabiano Beltrame. Dua pemain andalan ini menjaga gawang dari I Made “Kadek” Wardana yang tampaknya jadi pilihan utama.

Secara teknis, Arema masih memakai tiga striker, tiga gelandang dan empat defender dalam 4-2-3-1 atau 4-3-3. Karena kuatnya Purwaka-Fabiano, serangan Arema akan fokus pada built up play dari lini belakang ke depan. 

Apalagi, ada sosok Sukadana yang kuat dalam menguasai bola. Dia yang membuat penguasaan bola Arema jadi 63 persen, pada babak pertama leg pertama lawan SFC.

Dari segi non teknis, Arema diuntungkan oleh kehadiran Aremania Jateng-DIY dan tur Aremania Malang Raya. “Karena kedatangan Aremania, kita harus memberikan yang terbaik. Semoga dengan dukungan Aremania, kita bisa memenangkan pertandingan,” tutupnya. (fin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Membeludak, Program Grasroots Kemenpora di Bali Diikuti 566 Peserta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler