jpnn.com - KUALA PEMBUANG - Membeludaknya warga yang ingin melakukan perekaman artu tanda penduduk elektronik (e-KTP) sempat menimbulkan kekhawatiran bahwa blanko akan habis.
Namun, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Seruyan menjamin bahwa stok blanko tetap aman hingga Oktober mendatang.
BACA JUGA: Ealah, Sudah Jadi PNS Kok Masih Nyambi Bandar Narkoba
Kepala Disdukcapil Kabupaten Seruyan Mansyur Ibrahim mengatakan, pihaknya baru menerima tambahan sekitar 500 keping blanko e-KTP dari pemerintah pusat.
Dia menambahkan, hingga saat ini stok yang ada di Disdukcapil Seruyan ada sekitar 4.500 keping.
BACA JUGA: Ayah Sontoloyo, Anak Kandung 2 Kali Ditiduri
“Jumlah ini akan terus dipantau. Jika dalam satu bulan ke depan semakin banyak warga yang mengurus e-KTP, kami akan segera meminta tambahan blanko agar tidak sampai kehabisan stok,” ujarnya di laman Kalteng Pos, Kamis (2/9).
Menurut Mansyur, setelah adanya instruksi Kementrian Dalam Negeri yang memberikan tenggat waktu 30 September sebagai batas perekaman e-KTP, Kantor Disdukcapil setiap hari terus dibanjiri warga yang mengurus data administrasi kependudukan.
BACA JUGA: Ya Ampun, Kakak Beradik Bersimbah Darah Gara-gara Cewek
Baik untuk kartu keluarga, akta kelahiran maupun proses rekam data e-KTP. Mansyur kembali mengimbau kepada warga Seruyan yang belum melakukan perekaman data untuk pembuatan e-KTP segera melakukannya. (hen/fin/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Opa Herman Rela Tempuh Puluhan Kilometer Sendirian untuk Urus E-KTP
Redaktur : Tim Redaksi