jpnn.com - JAKARTA - Harga daging sapi melonjak tajam di pasaran. Jika di pasar tradisional, dagingnya mencapai Rp 140 ribu, di pasar modern menyentuh angka Rp 160 ribu.
Seperti yang terpantau di Carrefour Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Harga daging sapi bangkalan yang tertinggi untuk jenis daging rendang sebesar Rp 159.900 per kilonya. Daging sengkel Rp 114.900 dan daging paha Rp 144.900.
BACA JUGA: Januari hingga Juni, Subsidi BBM Tembus Rp 120 T
"Ini lebih mahal karena daging lokal. Kalau daging impor harganya tidak semahal daging lokal," kata salah seorang karyawan Carrefour, Sabtu (26/7).
Dia menyebutkan, Carrefour juga menyiapkan daging dengan harga murah. Harganya malah tidak sampai Rp 100 ribu untuk daging rendang.
BACA JUGA: Penjualan BBM Naik 30 Persen
"Konsumen tinggal pilih saja yang mana mau dibeli. Kalau daging impor lebih di bawah harganya ketimbang daging lokal," ucapnya.
Dari pantauan, masyarakat lebih menyukai daging sapi bangkalan. Selain kualitasnya terjamin, tampilan dagingnya juga lebih fresh.
BACA JUGA: Perputaran Uang Sehari Rp 10 Miliar
"Kalau daging impor ngerih ah, mendingan daging lokal sudah jelas masih baru," kata Ny Rukia, salah satu pengunjung Carrefour.
Sementara di pasar tradisional, harganya berkutat di angka Rp 140 ribu sampai Rp 150 ribu untuk kualitas nomor satu. Sedangkan kualitas sedang Rp 130 ribu dan kualitas rendah (kebanyakan lemaknya) tidak sampai Rp 100 ribu. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasokan BBM-Listrik Aman
Redaktur : Tim Redaksi