jpnn.com, JAKARTA - Harga sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan menjelang akhir 2022. Terutama untuk komoditas telur dan daging ayam.
Sejumlah pedagang di pasar Mayestik, Jakarta Selatan mengeluhkan kenaikan harga telur ayam yang mencapai Rp 30 ribu per kilogram.
BACA JUGA: Respons Gubernur Khofifah Saat Temukan Harga Telur dan Beras Naik di Pasar Baru Gresik
Harga telur dibanderol Rp 30 ribu dari harga sebelumnya, yakni Rp 26 ribu per kilogram.
Menurut salah satu pedagang, Ujang harga telur melonjak sejak tiga hari lalu.
BACA JUGA: Alasan Polri Belum Tangkap Penghina Ibu Negara Iriana Jokowi, Ternyata
"Sudah tiga hari ini harganya Rp 30 ribu per kilogram, mungkin karena menjelang akhir tahun," ujar Ujang kepada JPNN.com, Rabu (23/11).
Adapun, harga beberapa komoditas pangan lainnya terpantau juga mengalami kenaikan, misalnya harga cabai merah keriting tercatat naik menjadi Rp 45 ribu per kilogram
BACA JUGA: Edarkan Uang Palsu, Dua Pemuda Jadi Tersangka, Modusnya Bikin Bergeleng
Kemudian, cabai rawit merah dibanderol Rp 55 ribu per kilogram, sementara daging ayam dari Rp 35 ribu menjadi Rp 38 - Rp 40 ribu per ekor.
Salah satu pembeli, Nur juga mengungkapkan hal yang sama, yakni mengeluhkan kian mahalnya harga bahan pokok.
Dia mengatakan keberatan jika harus membeli telur Rp 30 ribu per kilogram ditambah harga bahan pangan lain yang mahal.
"Sekarang mahal semua. Telur, mie, dan cabai bingung karena uang juga pas. Apalagi kalau untuk jualan," katanya.
Berdasarkan infopanganjakarta.go.id harga telur mengalami kenaikan, yakni mencapai Rp 28.411 per kilogram. (mcr28/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Wenti Ayu Apsari