JAKARTA – Arus mudik dari Jakarta ke berbagai daerah di tanah air terus meningkatPuncak arus mudik diperkirakan terjadi pada hari ini (7/9) atau H-3
BACA JUGA: Bus Mudik Jadi Sasaran Pelemparan
Jumlah pemudik yang menggunakan angkutan kereta api (KA) diprediksi naik 1,5 persen dibanding tahun sebelumnyaKepala Humas Daop I PT KA Mateta Rijalulhaq menyatakan, hingga Senin lalu (6/9), pemudik dari Jakarta yang menggunakan KA mencapai 60 ribu orang
BACA JUGA: Antisipasi Serangan Sampah Produk Malaysia
’’Jumlah itu berasal dari total pemudik yang diberangkatkan dari seluruh stasiun seperti Gambir, Jatinegara, Senen, Tanah Abang, dan Bekasi,’’ ujarnyaBACA JUGA: Memilih Menyeberang Malam
Hal tersebut mengacu pada data pembelian tiket oleh calon penumpang’’Saya optimistis semua berjalan lancar dan baik,’’ tuturnya.Peningkatan jumlah pemudik dengan KA terlihat dari antrean di Stasiun Besar Pasar Senen, Jakarta PusatDi stasiun itu, sejak H-7, 34.010 pemudik telah diberangkatkan.Jumlah tersebut meningkat dibanding periode yang sama tahun lalu 31.233 pemudikRinciannya, pemudik pada H-7 (9.519 orang), H-6 (11.458 orang), dan H-5 (13.033 orang).
Pemudik yang menggunakan angkutan KA paling banyak berangkat dengan daerah tujuan Jawa Tengah seperti Semarang dan SoloDisusul JogjakartaSelain itu, tujuan Jawa Timur seperti Sidoarjo dan SurabayaJawa Barat merupakan daerah tujuan terbanyak terakhir di Jawa.
Untuk melengkapi fasilitas bagi para pemudik, PT KA telah memberikan beberapa fasilitas kenyamananMisalnya, kereta khusus lansia, ibu hamil, dan ibu menyusui di KA ekonomiSelain itu, PT KA mengoperasikan kereta ekonomi AC Bogowonto dengan tujuan Pasar Senen (Jakarta)–Kutoarjo.
Kereta yang resmi diluncurkan Sabtu lalu (4/9) itu bertarif sedikit tinggi dibanding KA ekonomi Kutajaya dan lebih rendah daripada KA bisnis Sawunggalih dengan rute tujuan KutoarjoTarif yang dipatok PT KA untuk kereta Bogowonto Rp 70 ribuTarif KA Kutajaya dipatok Rp 43 ribu dan Rp 120 ribu untuk KA Sawunggalih.
Selain harga tiket yang relatif terjangkau, setiap rangkaian KA Bogowonto mampu menampung 80 penumpang dengan toleransi 25 persen penumpang berdiriBogowonto akan diberangkatkan setiap pukul 20.25 untuk melayani pemudik ke Kutoarjo dari Stasiun Pasar Senen.’’Untuk sementara membantu angkutan Lebaran duluKalau animonya tinggi, akan diteruskan untuk operasional di luar Lebaran,’’ kata Mateta.
Sementara itu, PT Angkasa Pura (AP) II selaku pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta juga memprediksi puncak arus mudik bagi pengguna jasa penerbangan terjadi pada hari ini (7/9) atau H-3 dan Rabu (8/9) atau H-2Jumlah penumpang saat itu diperkirakan mencapai 160.900 orang per hari.
’’Pada Lebaran tahun ini diprediksi terjadi peningkatan pergerakan penumpangPeningkatannya mencapai 134.319 orang per hari atau naik sekitar 25 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya,’’ kata Kepala Posko Lebaran Bandara Soekarno-Hatta Jaya TSirait di sela peninjauan kesiapan posko Lebaran bersama wartawan di terminal 1, 2, dan 3 kemarin.
Jumlah pergerakan penumpang tersebut, ungkap Sirait, lebih tinggi dibanding periode yang sama Lebaran tahun lalu, yakni 107.460 orang per hariRata-rata pergerakan pesawat tahun ini 837 per hari dari rata-rata 758 pergerakan per hari pada tahun lalu.
Manajer Humas PT Angkasa Pura II Andang Santoso menjelaskan, rencana penambahan penerbangan untuk angkutan Lebaran tahun ini mencapai 492 kali atau sama dengan penambahan 74.200 tempat duduk.
Hal itu meliputi 126 penerbangan atau sama dengan 23.072 kursi tambahan untuk rute internasional yang meliputi 63 penerbangan kedatangan dan 63 penerbangan pemberangkatan
Untuk rute domestik, terdapat 366 penerbangan tambahan yang meliputi 183 penerbangan kedatangan dan 183 keberangkatan’’Data itu masih merupakan prediksi berdasar permintaan maskapai penerbanganBisa saja data tersebut berubah-ubah berdasar kebutuhan dari maskapai penerbangan,’’ jelasnya.
Transportasi laut juga diserbu pemudikRibuan calon penumpang kemarin mulai memadati Terminal Penumpang Nusantara Pura II di Pelabuhan Tanjung Priok, JakartaBerdasar pantauan, ruang embarkasi keberangkatan mulai menunjukkan kepadatanSejak 26 Agustus lalu hingga 5 September, sudah 14.187 penumpang yang terangkut.
Dibanding periode yang sama tahun lalu, terdapat penurunan 1.067 penumpang atau turun sekitar 6 persenMeski begitu, moda transportasi laut itu tetap menjadi pilihan warga untuk mudik ke kampung halaman. ’’Hari ini (kemarin) aktivitas makin padatSekitar 8.000 orang memadati Pelabuhan Tanjung PriokItu sesuai perkiraan kami,’’ kata Suswibowo, manajer Terminal Penumpang Nusantara Pura II Pelabuhan Tanjung Priok(rdl//dwi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waspadai Jalur Rawan di Bojonegoro
Redaktur : Tim Redaksi