Hari Ini, Peserta WSDC 2017 Nikmati Keindahan Bali

Sabtu, 05 Agustus 2017 – 12:23 WIB
Persiapan penyelenggaraan World Schools Debating Championship (WSDC) ke-29. Foto: Mesya Mohammad/JPNN.com

jpnn.com, BALI - Tim Amerika Serikat melaju kencang setelah memenangkan kedua babak preliminary round 3 dan 4.

AS meraih tiga suara dari juri dalam perdebatan dengan mosi This House Would Deny Tax-exempt Status to Religious Institutions that Refuse to Appoint Female Leaders’ melawan tim Jepang.

BACA JUGA: Pelajar Indonesia Menang di Hari Pertama WSDC 2017

Mosi ini, mengajak para pembicara menganalisis kebebasan beragama di satu sisi dan peran negara dalam menggunakan agama untuk rekayasa sosial di sisi lain.

Tim Filipina, Estonia dan Thailand juga menang mutlak pada babak ini. Kemenangan tersebut membuat mereka semakin bersemangat.

BACA JUGA: Begini Strategi Jitu Kemendikbud Cegah Korupsi

Sedangkan tim Jerman terpaksa melambatkan langkah mereka karena kalah dalam babak 3 dan 4.

Mereka baru memenangkan satu pertandingan dalam dua hari terakhir, sehingga mereka sangat membutuhkan libur esok hari untuk beristirahat dan menyusun strategi baru jika ingin masuk ke babak gugur.

BACA JUGA: Semoga Pelajar Indonesia Berjaya di WSDC 2017

Masing-masing negara membutuhkan setidaknya lima kemenangan untuk memastikan mereka bisa masuk ke babak gugur.

Tim yang sudah memiliki empat poin bisa menebak hasil akhir.

“Kemarin, kami bisa melihat bahwa sebagian besar peserta merasa gugup, tetapi hari ini mereka melangkah masuk dengan penuh keyakinan,” kata Mark Gabriel, ketua WSDC Tournament Committee Executive, Jumat (4/8).

Para peserta sudah menemukan kenyamanan dalam bertanding, sehingga mereka semakin percaya diri.

Sabtu (5/8) para peserta beristirahat menikmati pantai serta budaya Bali yang kaya.

“Mereka akan kembali dengan energi yang baru di hari Minggu. Saya harap empat babak terakhir akan menjadi sangat seru,” pungkas Mark. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cegah Korupsi di Sektor Pendidikan, Kemendikbud Gandeng KPK


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler