jpnn.com, SUBANG - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) akan menggelar prarekonstruksi tempat kejadian perkara kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat pada hari ini, Kamis (2/11).
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jabar Kombes Surawan mengungkapkan pada prarekonstruksi hari ini pihaknya akan melakukan 80 adegan yang diperagakan oleh para tersangka sebelum terjadinya pembunuhan tersebut.
BACA JUGA: Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Sempat Melakukan Hal Ini Terhadap Korban
“Kami ulang dari awal, Danu dari mulai dia di warnet bekerja, dia bertemu dengan Yosep kemudian makan di pecel lele hingga dengan TKP, kemudian peristiwa di TKP. Ada kemungkinan adegan ini kan bisa bertambah atau ada perubahan,” kata Kombes Surawan di Subang, Rabu (1/11).
Untuk mendapatkan informasi lebih detail, kata Kombes Surawan, pihaknya telah memeriksa empat rumah, yakni Yoris, Mulyana (adik tersangka), dan seorang bantuan polisi (banpol).
BACA JUGA: Olah TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Belum Temukan Satu Alat Bukti
“Jadi kemarin juga kami menemukan beberapa barang yang sedang kami lakukan pemeriksaan, seperti handphone kemudian memori 'card', laptop, kemudian stik golf kami amankan untuk dilakukan pemeriksaan ulang,” ungkapnya.
Kombes Surawan mengatakan alasan kepolisian memeriksa Mulyana dan banpol, karena keduanya ikut dalam membersihkan lokasi TKP usai terjadinya pembunuhan tersebut.
BACA JUGA: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Reza Ingatkan Polisi soal Ini
“Mereka itu kan orang-orang yang datang saat TKP awal, jadi mereka ada yang diperintahkan untuk membersihkan kamar mandi kemudian mengambil barang-barang di sana, termasuk mobil, ini kami lakukan pemeriksaan ulang,” tegasnya.
Terkait motif pembunuhan, Surawan masih belum bisa menjelaskan, tetapi pihaknya telah memeriksa Yoris untuk menjelaskan bagaimana perilaku tersangka Yosep terhadap keluarga.
“Nanti Yoris akan memberikan keterangan semua hari ini, bagaimana selama ini perilaku Yosep terhadap keluarga,” kata Surawan.
Sebelumnya, jasad ibu dan anak itu ditemukan di bagasi mobil jenis Alphard di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, pada Rabu 18 Agustus 2021.
Identitas keduanya diketahui merupakan Tuti (55) dan anaknya Amelia Mustika Ratu (23). (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi