jpnn.com, DELI SERDANG - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Tanjung Morawa menyerahkan secara simbolis santunan kematian kepada Yusnita Hardiani, ahli waris dari peserta atas nama Edi Haryanto.
Acara yang dilangsungkan bertepatan dengam perayaan Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) 2023 itu juga diserahkan secara simbolis beasiswa kepada anak ahli waris yang masih mengenyam pendidikan di sekolah.
BACA JUGA: BPJS Ketenagakerjaan Berikan Santunan Kepada Ahli Waris Pekerja di Kemendikbudristek
Hal ini mendapat apresiasi Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 2 Irwan Perangin-angin.
Irwan yang juga didampingi jajaran petinggi PTPN 2 menyampaikan terima kasih atas santunan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) kepada ahli waris.
BACA JUGA: Tidak Benar Peserta BPJS Ketenagakerjaan Tak Berhak Bansos, Simak Penjelasannya
Dia mengatakan pentingnya masyarakat, khususnya para pekerja mengetahui manfaat dari BPJamsotek.
Menurut Irwan, hal ini perlu disampaikan dalam setiap kesempatan dan kanal, seperti media pemberitaan atau media sosial, dalam hal ini media resmi dari pihak PTPN.
BACA JUGA: Menko Muhadjir Apresiasi BPJS Ketenagakerjaan Lindungi Seluruh Pekerja ITBM Polman
Irwan berpesan kepada ahli waris untuk tetap semangat dalam menjalankan kehidupan selanjutnya, bersyukur dengan adanya beasiswa dari BPJamsostek dan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya demi keberlangsungan pendidikan anak-anak ahli waris.
"Kelak juga nanti jika selesai sampai perguruan tinggi anak-anak bisa mengabdi di PT Perkebunan Nusantara 2," ujar Irwan.
Senada disampaikan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Tanjung Morawa Andi Widya Leksana bahwa kegiatan hari ini bukan soal momentum Harpelnas saja, melainkan wujud komitmen BPJamsostek dalam memberikan perlindungan kepada pekerja yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami ingin semua yang bekerja dapat tenang dan merasa aman selama bekerja, karena adanya program jaminan sosial ketenagakerjaan," kata Andi.
Dia berharap kolaborasi dengan PTPN 2 dapat mendukung program pemerintah memperluas cakupan kepesertaan BPJamsostek melalui program kerja sama ke depannya.
Andi berharap istri almarhum lebih kuat dan tabah, kirannya seluruh keluarga diberikan kekuatan dan anak-anak pun tetap semangat dalam menjalankan pendidikan sampai perguruan tinggi melalui beasiswa ini.
Sejalan dengan hal tersebut, Irwan Perangin-angin menyampaikan kondisi PTPN 2 saat ini mengalami peningkatan kinerja yang baik.
Karena itu menurutnya sinergitas yang lebih baik perlu terus dijalin agar nantinya dalam hal perlindungan tenaga kerja rentan, PTPN dapat berkontribusi lebih.
"Seperti dalam hal jumlah perlindungan tenaga kerja rentan yang lebih besar lagi atau durasi perlindungan jaminan sosial yang lebih panjang," imbuh Irwan Perangin-angin.
Ahli waris yang juga istri almarhum Edi Haryanto, Yusnita menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan PTPN 2 dan BPJS Ketenagakerjaan sebagai bentuk kepedulian perusahaan dalam menjamin keberlangsungan ekonomi keluarganya.
"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan dan terima kasih sebesar-besarnya pada PTPN 2," ucap Yusnita. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi