Harus Ditelisik, Mengapa Jamaah Diarahkan ke Jalan 204?

Sabtu, 26 September 2015 – 12:53 WIB
tragedi mina / al jazeera

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan menelusuri alasan askar atau pihak keamanan Arab Saudi mengarahkan jemaah belok ke Jalan 223 sehingga mereka harus melintasi Jalan 204 ketika hendak menuju jamarat. Jalan 2014 merupakan lokasi terjadinya jamaah berdesak-desakan pada Kamis (24/9).

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, keterangan korban asal Indonesia menyebutkan askar mengarahkan jemaah ke jalan berbeda yang harus ditelusuri. Jalur yang harus dilintasi jemaah Indonesia adalah Jalan King Fahd.

BACA JUGA: Banjir Curhat Dari Jemaah Haji, Ini Reaksi Menteri Agama

Panitia Penyelenggara Ibadah haji Arab Saudi sudah memberikan peta kepada jemaah. Warna hijau menunjukan jalur yang harus dilintasi oleh jemaah menuju jamarat. Jalur itu sesuai dengan pengaturan yang diberlakukan Pemerintah Arab Saudi.

“Sebab jalur kita adalah yang lurus sesuai dengan peta dan warna hijau,” kata Lukman, Sabtu (26/9).

BACA JUGA: Mantan Warga Binaan Beberkan Busuknya Hukum Indonesia

Karenanya, Lukman menyatakan, pemerintah perlu mencari tahu alasan askar mengarahkan jemaah yang hendak menuju jamarat ke lokasi yang berbeda. “Ini yang sedang kami dalami,” ungkapnya.

Lukman mengungkapkan, upaya pemerintah untuk perbaikan layanan penyelenggaran haji Arab Saudi tidak akan berhenti. “Pemerintah Indonesia akan menyampaikan kepada Arab Saudi untuk menyelesaikan persoalan seperti di Jalan 204 Mina,” ucapnya. (gil/jpnn)

BACA JUGA: Nasdem Terserat Kasus Korupsi Bansos di Sumut? Ini Penjelasan Anak Buah Surya Paloh

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Agama: Tempat Curhat Penting Bagi Mereka Dalam Kondisi Seperti Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler