jpnn.com, MAGETAN - Anda harus berhati-hati jika ada orang asing bertamu di rumah. Bisa jadi mereka memiliki niat jahat.
Jika tidak waspada, bisa mengalami nasib apes seperti Koirin, 50, warga Desa Banjarpanjang, Magetan, Jatim.
BACA JUGA: RASAIN! Komplotan Pembobol Toko Senapan Dibekuk
Maksud hati hendak membantu seorang pria mencarikan material pasir, tablet milik sang anak keluaran Korea Selatan malah raib.
''Sudah saya ikhlaskan, tidak sampai melapor ke polisi,'' ujar Koirin pasrah saat ditemui di rumahnya kemarin (22/3).
BACA JUGA: Istri Gesek Kartu Kredit Hasil Curian Suami, Kelar Deh
Koirin mengungkapkan, pencurian itu terjadi Selasa (21/3) sekitar pukul 10.00.
Kejadian bermula saat dia bersantai di teras rumah.
BACA JUGA: Pemuda Ini Nekat Mencuri Sepeda Motor Demi Bayar Utang
Tiba-tiba datang seorang pria yang mengaku bernama Yadi asal Desa Purwosari, Magetan, dengan sepeda motor merah.
Tamu tak diundang itu menghampirinya dan menanyakan soal warga yang menjual pasir.
Karena tidak hafal nomornya, Koirin pun masuk ke rumah untuk mengambil HP yang sedang di-charge.
Anehnya, tanpa dipersilakan, sang tamu berusia sekitar 40 tahun itu juga ikut masuk.
Lalu, duduk menunggu di kursi ruang tamu.
Tidak berselang lama, Koirin membawa dua HP. Satu HP jadul miliknya dan satu tablet milik anaknya.
Kebetulan nomor ponselnya tersimpan di tablet tersebut. Setelah tukar-menukar nomor HP, Yadi minta air putih.
''Dia bilang haus. Ya sudah, akhirnya saya ambilkan minuman di dapur,'' ujar Koirin.
Nah, belum sampai Koirin kembali ke ruang tamu, terdengar suara deru motor.
''Setelah ada lebih dari 15 menit, saya baru sadar kalau Android di meja hilang,'' katanya. (cor/isd/c19/diq/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oalah! Pelaku Begal Ini Tertangkap karena Mencuri Cabai
Redaktur & Reporter : Natalia