jpnn.com - SURABAYA--Sefanus Bagus Teguh Prasetyo, 37, benar-benar licik.
Dia menjadikan pekerjaan jasa servis handphone hanya sebagai sarana berbuat kriminal.
BACA JUGA: Gara-Gara Banting Pintu, Bintoro Dibacok Tetangga
Niatnya bekerja di sebuah konter di Maspion Square tidak lain adalah mencuri handphone.
Selama dua minggu, dia berhasil menggondol sepuluh handphone. Modalnya hanya pengetahuan kelistrikan dan benda elektronik yang dipelajarinya saat duduk di bangku STM.
BACA JUGA: Alamak! Anggota TNI AL Bersimbah Darah Dibantai Sang Istri
Handphone curian itu dijual ke penadah.
"Tiap handphone berbeda-beda harganya. Minimal Rp 1,3 juta saya kantongi," ujarnya.
BACA JUGA: Mak Oom Itu Suka Ama Adek, Suka Geli-geliin Punya Adek
Kedok Sefanus terbongkar setelah pemilik konter curiga dengan raibnya sepuluh handphone. Dia lalu melapor polisi.
Unit Reskrim Polsek Wonocolo yang mendapat laporan langsung memburu pelaku. Kamis malam (24/11), Sefanus ditangkap di rumah kontrakannya, Jalan Bandilan, Waru.
Kanitreskrim Polsek Wonocolo AKP Arif Suhartono mengatakan, pelaku sudah beberapa kali melakukan aksi yang sama.
Tercatat, ada tiga kota yang pernah disinggahi Sefanus. Yakni, Kupang, Tangerang, dan Jakarta. ''Total ada 32 handphone yang berhasil dijual selama ini,'' terang Arif. (rid/c7/fal/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cuma Modal Kaos Turn Back Crime, Polisi Gadungan Tipu Pelajar
Redaktur : Tim Redaksi