Hatta Mengaku Menteri dari PAN Siap Direshuffle

Sabtu, 17 September 2011 – 18:21 WIB

JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengaku siap jika salah satu dari kader PAN yang menjabat sebagai menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II direshuffleSebab, proses pergantian itu sudah menjadi hak prerogatif Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

BACA JUGA: Wiranto Sebut Reshuffle jadi Isu Tahunan



"Itu hak Presiden
Namanya PAN itu selalu siap," kata Hatta di sela-sela acara Halal bi halal di kediaman Ketua Umum PBR Bursah Zarnubi di Kompleks Liga Indah Mas, Perdatam, Kalibata, Jakarat Selatan, Sabtu (17/9).

Hanya saja kata Hatta, kinerja kader PAN yang dipercaya menjabat sebagai menteri dianggap tidak mengecewakan

BACA JUGA: Wiranto Puji Sepak Terjang Srikandi Hanura

"Cuma, menteri PAN kan bagus-bagus," katanya


PAN merupakan salah satu anggota dari koalisi yang mendukung Pemerintahan SBY

BACA JUGA: Srikandi Hanura: Perempuan Tidak Boleh Diremehkan

Di jajaran KIB II, PAN mendapat tiga jatah menteriMasing-masing, Patrialis Akbar (Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia), Zulkifli Hasan (Menteri Kehutanan) dan  Hatta Rajasa menjabat sebagai Menteri Koordinator Perekonomian

Hatta sendiri enggan menyebut siapa nama menteri yang bakal dicopot dari KIB IIAlasannya, kewenangan pergantian menteri adalah hak presiden sehingga ia tak ingin melampaui kewenangan SBY

"Kalau saya ngomong reshuffle itu artinya saya melampaui kewenangan Presiden, saya sebagai menteriTapi percayalah, Presiden membaca semua aspirasiBeliau tahu kok apa yang harus dilakukanTunggu sajaSaya jangan ngomong itu, tapi saudara bisa melihat body language saya" tukasnya

Sementara itu, Sekjen Partai Amanat Nasional, Taufik Kurniawan, menegaskan bahwa isu reshuffle kabinet yang menghangat jangan dikait-kaitkan dengan penanganan hukum kasus korupsi di kementerian-kementerian"Jangan masalah hukum diseret ke ranah politikProses hukum harus dihormati, beri ruang seluasnya biarkan proses hukum berjalan," katanya(awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuntaskan Kasus Century, DPR Dikejar Waktu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler