Isu ini menjadi bahan obrolan warga baik itu tua maupun muda
BACA JUGA: Gempa Guncang Bali, Warga Behamburan
Sebab sejauh ini sudah ada beberapa warga yang kehilangan uang yang disimpan dalam lemariBACA JUGA: Freeport Minta Berunding dengan Karyawan
Hanya beberapa lembar saja dari seluruh jumlah uang.Dengan modus pencurian seperti ini menguatkan dugaan kalau itu ulah babi ngepet walaupun belum melihat pasti wujudnya
BACA JUGA: Buka Penerimaan CPNS Setelah Juli 2012
Belum ada warga yang melihat," ujar Kades Rami Mulya, SupantoDikatakannya, dari percakapan warga diketahui bahwa ada tiga warga yang sudah kehilangan uang dalam lemari yang telah dikunci selama sepekan iniDiantaranya Yatni, Suyono dan Supadi.
Kabar adanya babi ngepet ini menyebar dari mulut kemulutPerangkat desa pun sudah mulai menyikapinya dengan membicarakan ini dengan tokoh masyarakat
"Intinya kita masih menunggu apakah isu ini benar atau tidakJika benar tentu nantinya kita akan meminta bantuan ke orang pintar," katanya.
Selain dihebohkan dengan isu babi ngepet, warga juga diresahkan aksi pencurian getah karet wargaSejauh ini ada tiga warga yang sudah kehilangan karet yakni Adi, Supar dan Kades sendiriBahkan bukan hanya getah karet 2 buah wareng seharga Rp 400 ribu per unit pun diembat maling
"Masalah pencurian karet ini kita sudah laporkan ke pospolMereka juga sudah turun," kata Supanto.(del)
BACA ARTIKEL LAINNYA... AIDS di Papua Tembus 10.522 Kasus
Redaktur : Tim Redaksi