jpnn.com, JAKARTA - Tim khusus yang dibentuk atas perintah Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran tengah mendalami keberadaan kelompok Khilafatul Muslimin.
Sebelumnya, aksi konvoi kelompok yang disebut-sebut menyerukan khilafah itu viral di media sosial.
BACA JUGA: Kombes Endra Zulpan Berikan Ancaman Pidana kepada Anggota Khilafah Muslimin
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, apabila tim itu menemukan unsur pidana terkait kelompok tersebut maka akan ditindak tegas.
"Apabila ditemukan adanya unsur pidana dalam kegiatan ini tentu akan melakukan penegakan hukum secara tegas," kata Zulpan di Polda Metro Jaya pada Kamis (2/6).
BACA JUGA: Keras! Kombes Zulpan Sebut Konvoi Motor Beratribut Khilafah Bisa Dipidana, Siap-Siap
Perwira menengah Polri itu mengatakan dalam video yang beredar, pengendara yang konvoi membawa selebaran yang berisi kata-kata yang membangkitkan kebencian.
"Ada kata-kata yang mereka buat dalam konvoi itu, mereka tempelkan kata-kata yang membangkitkan kebencian terhadap pemerintah yang sah," ujar Zulpan.
BACA JUGA: Polda Metro Jaya Siapkan 1.778 Personel untuk Amankan Pergelaran Formula E
Atas dasar itu, Polda Metro Jaya menilai aksi kelompok Khilafatul Muslimin melanggar hukum.
"Tentu ini hal yang sangat serius dan melanggar daripada ketentuan hukum," tutur Zulpan.
Sebelumnya, beredar video konvoi sejumlah pengendara sepeda motor membawa atribut khilafah, viral di media sosial.
Mereka terekam kamera warga melintas di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur dan membagikan selebaran. (cr3/fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heboh Konvoi Beratribut Khilafah, Irjen Fadil Menyampaikan Perintah
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama