jpnn.com, DEPOK - Rinal Dhuhri (32) merupakan seorang dokter umum yang tinggal dan membuka praktik di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat.
Kini namanya sedang heboh di sosial media lantaran membuat program "Membayar Seikhlasnya" bagi pasien yang datang.
BACA JUGA: Mengenal Operasi Jantung Ulang, Begini Penjelasan Dokter Ahli
Saat ditemui ruko berlantai dua lokasi praktiknya, Rinal Dhuhri menceritakan kisah hingga memutuskan membuat program tersebut untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan pengobatan.
Sejak membuka praktik pada 2017 lalu, Rinal tidak pernah pasang tarif jasa periksa dan konsultasi.
BACA JUGA: Kasus Hoaks Babi Ngepet Depok, Edison Membeber Kisah Nabi Ibrahim
Pasiennya hanya membayar obat yang diberikan saja.
Tetapi, melihat kondisi pandemi Covid-19 ini dirinya tergerak membantu pasien yang datang dengan program "Membayar Seikhlasnya", baik untuk jasa ataupun obat. Prinsipnya, sehat itu paling utama dan rezeki bisa dicari.
BACA JUGA: Inul Daratista dan Suami Pisah Ranjang, Penyebabnya Mengejutkan
Dengan niat mulianya tersebut, ayah dua orang anak ini membagikan informasi melalui sebuah video yang akhirnya viral di jagat maya.
Dia tak menyangka video yang dibuatnya untuk memberikan informasi kepada masyarakat mendapatkan respons yang luar biasa.
“Niat saya bukan untuk viral, yang saya lakukan ini karena ingin menjadi orang yang berguna bagi orang lain,” ucapnya saat ditemui JPNN.com, Kamis (18/11).
Bahkan, ada pasiennya yang menangis dan merasa terharu dengan apa yang sudah dilakukan olehnya.
Awal membuka praktik pun banyak hal menarik yang tak bisa dia lupakan.
“Pernah saya home visit jasanya dibayar dengan buah nangka besar atau sayur-sayuran. Ini berkesan bagi saya. Tetapi, itu sebelum saya membuat program bayar seikhlasnya ini,” jelasnya.
Meski dirinya harus membayar dua orang karyawan, sewa ruko untuk praktiknya, serta membiayai kedua anak dan istrinya, Dokter Rinal percaya rezeki yang Allah berikan akan terus mengalir jika manusia berbuat kebaikan.
“Saya juga tidak mengerti, alhamdulillah rezeki ada saja dan tercukupi untuk membayar sewa ruko dan bayar karyawan,” tutur Dokter Rinal.
Program bayar seikhlasnya ini juga membuatnya harus bekerja lebih ekstra, lantaran yang biasanya pasien dalam sehari hanya 20 hingga 25 orang, kini bisa mencapai 40 sampai 60 pasien per harinya.
“Orang tua dan istri pun sangat mendukung, dengan ilmu yang saya miliki bisa untuk membantu masyarakat yang ingin berobat tetapi memiliki keterbatasan biaya,” tandas dr Rinal Dhuhri. (mcr19/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Soetomo
Reporter : Lutviatul Fauziah