jpnn.com, ASAHAN - Warga Dusun Lima Desa Ledong Timur, Kecamatan Aek Ledong, Asahan, Sumut, dihebohkan dengan penemuan sosok mayat bayi perempuan di kebun sawit warga, Selasa (12/12) pagi.
Saat ditemukan, mayat bayi tersebut balut kain panjang bedongan lalu dibungkus kain goni. Kuat dugaan bayi ini hasil hubungan gelap. Polisi masih memburu pelaku tindakan kejam itu.
BACA JUGA: Nenek Pembuang Cucunya Ke Laut Itu Sempat Berkelit Begini
Kasatreskrim Polres Asahan, AKP Bayu Putra Samara membenarkan penemuan bayi itu di ladang warga.
Hanya saja menurutnya, bayi yang ditemukan itu belum bisa dipastikan dibuang orang tuanya. Sejauh ini pihak Polres Asahan masih melakukan penyelidikan.
BACA JUGA: Malu ke Tetangga, Nenek Buang Cucu yang Baru Lahir ke Laut
“Kita selidiki dulu. Baru bisa kita pastikan dibuang orang tuanya atau tidak. Nanti kalau kita kasih tahu, orangnya lari. Jadi, besok baru bisa kita informasikan soal hasil penyelidikannya,” katanya.
“Tim Satreskrim Polres Asahan sudah melakukan penyelidikan terhadap mayat bayi balita tersebut. Jadi, kita tunggu aja besok hasilnya,” tambahnya.
BACA JUGA: Mau Mancing Ikan Malah Dapat Mayat Bayi Laki-Laki
Camat Aek Ledong, Panusunan Rambe juga membenarkan perihal temuan mayat bayi tersebut.
“Iya benar ada ditemukan mayat balita perempuan di ladang milik warga,” bilangnya.
Bayi yang ditemukan tersebut dilahirkan secara prematur di Klinik Lina Aek Loba dalam keadaan masih hidup.
Namun bayi lahir tanpa anus dan alat kelaminnya tertutup. Lalu, dikuburkan lah di ladang milik saudaranya itu.
“Cerita yang didapat ini adalah benar dan langsung didapat dari para Kepala Desa,” katanya.(omi/ras)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribut Soal Warisan, Sahala Nekat Habisi Adik Kandungnya
Redaktur & Reporter : Budi