Heboh Penemuan Potongan Tubuh Manusia Korban Mutilasi di Jombang, Kepala Belum Ditemukan

Sabtu, 05 Agustus 2023 – 10:49 WIB
Petugas mengevakuasi korban mutilasi di Jombang, Jawa Timur. ANTARA/ HO-relawan

jpnn.com, JOMBANG - Warga Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Jombang, Jawa Timur dihebohkan penemuan potongan tubuh manusia korban mutilasi di sungai daerah itu, Jumat (4/8).

Polisi dari Polsek Mojowarno, Kabupaten Jombang, masih menyelidiki penemuan korban mutilasi tersebut.

BACA JUGA: Tiga Kali Masuk Bui, Rian Jombang Kembali Ditangkap Polisi, Kali Ini Konyol Sekali

Kapolsek Mojowarno AKP Pranan Edi menyebut saat ini jenazah korban sudah di rumah sakit dan dilakukan autopsi untuk identifikasi.

"Belum diketahui jenis kelaminnya," kata AKP Edi di Jombang, Sabtu (5/8).

BACA JUGA: Pj Bupati Bombana Diduga Langgar Aturan Mutasi Pejabat, PNS Ini Mengadu ke Kemendagri

Potongan tubuh korban mutilasi itu sebelumnya ditemukan seorang pencari ikan di sungai di Desa Japanan, Jombang.

Awalnya saksi curiga dengan dua karung besar yang ditemukan di sungai karena mengeluarkan aroma tidak sedap.

BACA JUGA: Perempuan 20 Tahun Itu Ditemukan Tewas

Temuan itu langsung dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Mojowarno.

Setelah itu, petugas langsung ke lokasi dan mengevakuasi dua karung itu pada Jumat malam.

Setelah dilakukan pengecekan, ternyata kedua karung tersebut berisi potongan tubuh manusia.

Karung pertama berisi leher hingga kaki, sedangkan karung kedua berisi dua tangan.

Kedua karung tersebut kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Jombang. Yang mengerikan lagi, bagian kepala korban tidak ditemukan.

AKP Edi menyebut kepolisian bersama dokter forensik masih melakukan pemeriksaan identitas korban.

Diduga, jasad korban sudah sekitar satu pekan di lokasi sehingga mulai membusuk.

"Belum tahu identitasnya karena sudah mulai membusuk, mungkin lebih dari satu pekan. Bagian kepala tidak ada," tuturnya.

Dia mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga segera melapor ke polisi sehingga memudahkan untuk mengungkap kasus ini.

"Kami imbau bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga segera melapor ke Polsek Mojowarno atau ke Polres Jombang," ucapnya.

Sementara itu, di lokasi tersebut dipasang garis polisi. Masyarakat yang tidak berkepentingan dilarang untuk memasuki area TKP.

Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mencari bukti-bukti kasus mutilasi itu.

Selain itu, petugas meminta keterangan sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu.(fat/ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler