Heboh Soal Gaji Krisdayanti, Dasco: Semua Bisa Dilihat di Website DPR 

Rabu, 15 September 2021 – 17:03 WIB
Krisdayanti. Foto: YouTube/AH

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menanggapi pernyataan Anggota DPR RI Krisdayanti mengenai penghasilan yang didapat selama menjadi wakil rakyat. 

Dia meminta kepada seluruh pihak agar tidak mempolitisasi pernyataan Krisdayanti

BACA JUGA: Arsul Sani: Kalau Pemotongan Gaji Disebut Sanksi Berat, Akan jadi Bahan Tertawaan Publik

"Kami jelaskan begitu adanya, jangan dipolitisasi, seolah-olah anggota DPR RI itu pendapatanya yang dibawa pulang ke rumah segitu, kan, tidak segitu," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (15/9). 

Dasco menjelaskan pernyataan Krisdayanti tersebut bukanlah pendapatan murni per bulan anggota DPR RI. 

BACA JUGA: Heboh Dana Reses Anggota DPR Rp450 Juta, Krisdayanti Beri Penjelasan

Dia juga mengaku tidak menutupi berapa penghasilan dan tunjangan yang dihasilkan oleh anggota DPR

Oleh karena itu, dia menyarankan kepada semua pihak yang ingin mengetahui jumlh penghasilan murni anggota dewan bisa melihat langsung di situs resmi DPR. 

BACA JUGA: Krisdayanti Blak-blakan soal Gajinya di DPR, Ternyata Sebegini

"Semua bisa dilihat di website DPR, kan, tidak ada yang disembunyikan," ungkap politukus Gerindra itu. 

Sebelumnya, Anggota DPR RI Krisdayanti, bicara blak-blakan mengenai penghasilan yang dia terima sebagai anggota dewan. 

Dia membeberkannya dalam video berjudul Nekat, Krisdayanti Berani Bicara Politik Di Sini, yang tayang di kanal Akbar Faizal Uncensored di YouTube, Senin (13/9/). 

Istri Raul Lemos itu awalnya berseloroh soal gajinya sebagai anggota DPR yang banyak potongan tiap bulan. 

"Setiap tanggal satu (dapat) Rp16 juta. Tanggal lima, Rp59 juta kalau enggak salah," kata Krisdayanti dikutip pada Rabu (15/9). 

Akbar Faisal lantas mencoba menjelaskan bahwa Rp16 juta itu gaji pokok, sementara Rp59 juta itu tunjangan-tunjangan. 

"Terus yang lainnya? yang lengkap, dong," ujar Akbar lantas tertawa. 

Ibu empat anak itu kemudian menyebutkan ada dana aspirasi yang diterimanya setiap reses sebesar Rp450 juta. 

"Itu lima kali dalam setahun. Kami juga harus menyerap aspirasi di setiap 20 titik kehadiran kami," kata Krisdayanti. (ddy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Natalia
Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler