jpnn.com - jpnn.com - Warga Berau, Kalimantan Timur, dalam beberapa hari terakhir dihebohkan dengan beredarnya video mesum salah seorang pelajar SMU di kabupaten tersebut.
Beredarnya video adegan dewasa tersebut membuat warga heboh karena ternyata ada yang mengenali wajah remaja putri dalam video tersebut.
BACA JUGA: Ealah..HP Siswi Isinya Video Mesum
Diketahui,remaja putri itu merupakan warga Kecamatan Segah. Polisi mendalami kasus ini baik pembuat video maupun penyebar video.
Dengan cepat video tersebut beredar secara berantai. Tak urung warga yang mengenali wajah salah satu pemeran mengaku kaget.
BACA JUGA: Tunggu Keseriusan Investor Bangun PLTT di Talisayan
“Sepertinya ini anak dari Kecamatan Segah, dia masih sekolah kalau tidak salah kelas 2 SMA,” ungkap Burhan, salah seorang warga yang kebetulan mengaku mengenali wajah pemeran perempuan.
Video yang beredar terbagi dari dua bagian, dimana salah satu adegan dilakukan di dalam mobil.
Sementara video satunya dilakukan di alam terbuka seperti semak-semak. Satu lokasi di hutan, berdurasi 1 menit 22 detik, dimana si perempuan menggunakan baju atasan berwarna pink.
Sedangkan versi lainnya dilakukan di dalam mobil dengan durasi 1 menit 4 detik, dimana si perempuan memakai atasan berwarna cokelat.
“Saya dapat dari teman, pas saya lihat sepertinya saya kenal muka yang cewek itu, dia anak dari Segah, mudah-mudahan saja saya salah, mudah-mudahan bukan dari Berau,” ungkapnya.
Kapolres Berau, AKBP Handoko, melalui Kasat reskrim, AKP Damus Asa menyebutkan pihaknya masih menyelidiki video tersebut.
“Apakah memang yang ada dalam video tersebut orang Berau atau bukan,” ungkapnya Rabu (8/2) kemarin.
Sebab pihaknya harus memastikan terlebih dahulu pemeran serta pembuat video. Kemudian menelusuri penyebar video mesum.
Dilihat dari tayangan video diambil menggunakan kamera HP yang dilakukan oleh si pria.
Menurut Damus, pemeran pria atau pembuat video bisa saja tidak jadi tersangka jika membuat video atas dasar kesepakatan bersama untuk dikonsumsi sendiri bukan untuk disebarkan.
“Jika hanya untuk diri sendiri, tetapi jika sengaja menyebarkan jelas melanggar. Tetapi kita belum tahu apakah pembuat video yang menyebar atau adakah pihak lain yang menemukan dan sengaja menyebar itu masih kita selidiki,”ujarnya lagi.
Dalam kasus ini sikap lalai bisa menjadi celah menjerat hukum si pembuat video. Video yang seharusnya rahasia tingkat tinggi perlu dijaga sangat ketat sehingga tidak sampai bocor.
“Jika ada unsur lalai bisa kena juga yang buat video itu,” tandasnya. (as)
Redaktur & Reporter : Soetomo