Heboh Video Pengusaha Tenteng Senjata Tangkap Penjahat asal Tiongkok

Rabu, 15 Juni 2016 – 16:26 WIB
Amat Tantoso menenteng senjata saat menangkap tiga WN Tiongkok yang mencuri di tempat usaha money changer miliknya di Batam, Kepri beberapa waktu lalu. Foto: YouTube SawarnaNews.Com

jpnn.com - BATAM - Pengusaha valuta asing (valas) Batam, Amat Tantoso, sudah diperiksa polisi mengenai senjata api yang ditentengnya saat menangkap tiga penjahat asal Tiongkok yang membobol usaha money changer miliknya.

Ketiga pelaku berhasil menggondol ratusan juta rupiah dari money changer bernama Hai-Hai tersebut. 

BACA JUGA: Pegang Senpi saat Tangkap Penjahat, Pengusaha Ini Malah Diperiksa Polisi

Kepada Posmetro (Jawa Pos Group) Amat Tantoso mengaku membawa senjata api karena mendapat kabar jika money changer miliknya di BCS Mall dibobol pelaku setelah sebelumnya menghipnotis karyawannya. 

Mendapat kabar buruk tersebut, Amat langsung mengambil senjata miliknya lalu pergi mencari pelaku. Alhasil, mereka berhasil meringkus ketiga pelaku. 

BACA JUGA: Yaelah, Bukannya Tarawih Malah ke Tempat Gelap

Nah, saat meringkus pelaku, Amat Tantoso mengeluarkan senjata dan menodongkan kepada pelaku. Namun, Amat mengklaim ia terpaksa melakukan itu untuk berjaga-jaga. Amat mengaku khawatir pelaku asal Tiongkok itu membawa senjata api. 

“Bukan untuk sok-sokan,” kata Amat Tantoso seperti dikutip dari batampos (Jawa Pos Group). 

BACA JUGA: Wanita Cantik Sekamar Bareng 2 Pria, Hmmm....

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian Memo membenarkan telah memeriksa Amat Tantoso terkait dirinya menenteng senjata api dalam video yang tersebar di media sosial saat menangkap tiga WN Tiongkok pembobol usaha money changernya.

Kepada penyidik Amat mengaku mengantongi izin atas kepemilikan senjata api tersebut. Ia menjelaskan tujuannya membawa senjata untuk membela diri pada saat itu.

“Pemeriksaan ini terkait beredarnya video Amat Tantoso terlihat menenteng senjata di media sosial saat penangkapan pelaku penipuan di money changer miliknya,” tegasnya.

Dalam waktu dekat, polisi juga akan memintai keterangan dari Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) terkait keaktifan Amat Santoso dalam organisasi tersebut.

Saat ini, senjata api milik Amat Tantoso sudah disita untuk sementara waktu oleh Polda Kepri. “Senjata apinya dititipkan di Polda Kepri,” pungkasnya.(ddt/jpg/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Razia Warteg di Serang Itu Akhirnya Mengaku Salah dan Minta Maaf


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler