jpnn.com, JAKARTA - Pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) Hendri Satrio menganggap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memiliki agenda yang sudah terjadwal sehingga tidak bisa menghadiri peresmian Kampus Pintar Ir. Soekarno pada Senin (30/5) kemarin.
"Ya, mungkin Pak Jokowi punya agenda lain sebagai presiden, begitu, ya," kata Hensat sapaan Hendri Satrio melalui layanan pesan, Selasa (31/5).
BACA JUGA: Hadir di Acara STIN, Megawati Duduk Diapit Prabowo dan BG, Tidak Ada Sosok Jokowi
Dosen Universitas Paramadina itu menduga acara yang dijadwalkan untuk Jokowi pada Senin kemarin lebih penting ketimbang peresmian Kampus Pintar di STIN.
"Kalau kemudian tidak hadir, mungkin juga ada agenda lain yang lebih penting menurut presiden dibandingkan presmian STIN," ungkap Hensat.
BACA JUGA: Bamsoet, Prabowo, hingga Megawati Resmikan Smart Campus Soekarno di STIN
Sebelumnya, Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri terpantau menghadiri acara peresmian Kampus Pintar atau Smart Campus Ir. Soekarno di area STIN, Sentul, Jawa Barat, Senin.
Megawati saat acara itu terlihat duduk di sebuah bangku dan posisinya diapit Menhan RI Prabowo Subianto dan Kepala BIN Budi Gunawan.
BACA JUGA: Kepala BIN Budi Gunawan Buat Prodi Baru di STIN Terkait Pandemi COVID-19
Namun, Presiden Jolowi tidak terpantau menghadiri peresmian Kampus Pintar itu meskipun beberapa menteri kabinet Indonesia Maju terlihat hadir ke lokasi.
Jokowi berdasarkan keterangan dari Sekretariat Kabinet terekam menggelar rapat dengan Ketua dan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin kemarin.
Setelah itu, kepala negara terpantau menerima kunjungan Puteri Indonesia 2022 Laksmi Shari Suardana, Puteri Indonesia Lingkungan 2022 Cindy May McGuire, dan Puteri Indonesia Pariwisata 2022 Adinda Chresheilla di Istana Merdeka Jakarta, Senin.
Jokowi dalam pertemuan itu meminta para Puteri Indonesia 2022 untuk ikut terlibat dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan digelar di Bali pada November mendatang. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Megawati dan Jokowi Bisa Saja Sudah Bahas Pencapresan di PDIP
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan