jpnn.com, JAKARTA - Kecerdasan anak adalah hal yang sangat penting bagi perkembangan mereka di masa depan. Kecerdasan dapat didefinisikan sebagai kemampuan seseorang untuk memproses informasi, berpikir logis, mengambil keputusan, serta beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya.
Oleh karena itu, orang tua dan pendidik perlu mencari cara untuk meningkatkan kecerdasan anak sejak usia dini.
BACA JUGA: Mengenal 3 Alat dengan Teknologi Kecerdasan Buatan, Simak Nomor Terakhir
Salah satu yang perlu diperhatikan dalam meningkatkan kecerdasan anak adalah dengan menstimulasi perkembangan sel otak anak. Stimulasi yang tepat sangat penting untuk memastikan tumbuh kembang sel otak yang optimal pada anak.
Stimulasi dapat berasal dari lingkungan sekitar, seperti mainan, musik, dan interaksi dengan orang dewasa atau teman sebaya.
BACA JUGA: Ada Peran Kecerdasan Buatan, Penyaluran Bansos di Semarang Mencapai 91 Persen
Sel otak yang menerima rangsangan akan membentuk sinapsis atau koneksi dengan sel otak lainnya, sehingga membentuk jaringan saraf yang kompleks dan memperkuat fungsi otak pada anak.
Kurangnya stimulasi dapat menyebabkan keterlambatan dalam perkembangan otak, yang dapat mempengaruhi kemampuan anak dalam berbicara, berpikir, belajar, dan berinteraksi dengan orang lain.
BACA JUGA: Selain Menjaga Imun Tubuh, Susu Kambing Juga Bermanfaat untuk Kecerdasan
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memberikan stimulasi yang tepat pada anak sejak usia dini. Salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan anak adalah dengan memilih suplemen yang tepat seperti Phytolite.
Phytolite adalah suplemen herbal alami, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan sel-sel otak serta mental anak terutama pada masa tumbuh kembang mereka. Produk dari CNI ini memiliki berbagai manfaat.
Di antaranya meningkatkan daya konsentrasi dan fungsi koordinasi otak, meningkatkan peredaran darah ke otak dan aktivitas oksigen, mencegah kepikunan, kelelahan, dan membantu menangani stres, serta membantu metabolisme dan pembentukan energi.
Dalam mengkonsumsi suplemen ini disarankan bagi anak-anak berusia 6-12 tahun adalah 1 tablet per hari. Sedangkan untuk remaja berusia 12 tahun ke atas, disarankan mengkonsumsi Phytolite 2 tablet per hari.
Manfaat Phytolite pun sudah dirasakan Bu Ika. Sebagai ibu rumah tangga, Ika, pastinya sangat memperhatikan kesehatan anaknya. Salah satunya, dia mengetahui kalau anak keduanya sangat sulit untuk fokus dan konsentrasi saat belajar.
“Setiap belajar walaupun sudah 1 jam, dia masih sulit untuk paham apa yg dipelajarinya. Lalu ada tetangga yang nawarin produk Phytolite CNI setelah tahu anak saya sangat susah paham ketika belajar.
"Mulai lah dari situ saya kasih minum ke anak saya rutin kurang lebih sudah dua bulan. Entah kenapa dia sekarang jauh lebih cepat menangkap pelajaran ketika belajar, dan lebih aktif bertanya tentang pelajaran yang dia pelajari di sekolah,” kata Ika.
Pengalaman positif juga didapatkan Bu Tuti, yang merupakan karyawan swasta. Dia mengungkapkan sering melihat anaknya setiap pulang sekolah mukanya selalu lemas dan lesu.
“Padahal setiap hari sudah saya kasih uang jajan dan bekal untuk makan siangnya. Akhirnya saya coba cari beberapa suplemen di google yang khusus untuk anak - anak. Beberapa situs bilang kalau suplemen Phytolite sering digunakan untuk meningkatkan energi anak.
Setelah beberapa bulan anak saya minum Phytolite, setiap dia balik dari sekolah mukanya selalu ceria dan masih ada tenaga untuk bermain dengan teman-temannya pas sore. Lalu malam lanjut belajar sebentar untuk mengulang pelajaran di sekolah,” ujar Tuti.
Berdasarkan pengalaman dua ibu tersebut, membuktikan bahwa Phytolite dari CNI memberikan manfaat yang baik sebagai suplemen untuk meningkatkan kecerdasan.(ray/jpn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean